Kuala Kurun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah mendorong sekaligus berharap kepada pemuda dan pemudi di daerah setempat, agar tidak hanya menjadi pelengkap sejarah namun juga pelaku selanjutnya.
Bupati Gumas Jaya S Monong melalui Asisten I Setda Lurand, usai upacara Hari Sumpah Pemuda di Kuala Kurun, Selasa, mengatakan pemuda dan pemudi di kabupaten ini harus mempersiapkan diri dengan baik, supaya bisa menjadi pelaku sejarah selanjutnya.
"Persiapkan diri dengan ilmu, pengetahuan, pengalaman, dan juga karakter serta akhlak yang baik," sambungnya.
Ia menyebut, peningkatan dan pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM), khususnya generasi muda, menjadi perhatian serius bagi Pemkab Gumas. Keseriusan itu diantaranya dapat dilihat dari program unggulan Bupati Jaya S Monong dan Wakil Bupati Efrensia LP Umbing, yakni Program Tambun Bungai khususnya subprogram Tambun Bungai Sehat dan Tambun Bungai Cerdas.
Tambun Bungai Sehat adalah upaya Pemkab Gumas untuk membangun sumber daya manusia yang sehat secara jasmani dan rohani, dengan program antara lain Universal Health Coverage untuk layanan kesehatan, dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi masyarakat. Lalu penurunan angka prevalensi stunting, fasilitasi program 1 Desa 1 Ambulance, serta revitalisasi dan peningkatan fasilitas kesehatan.
Baca juga: Pemkab dorong pelaku UMKM Gumas gunakan QRIS
Sedangkan Tambun Bungai Cerdas masih dalam upaya Pemkab Gumas untuk membangun sumber daya manusia yang memiliki kemampuan intelektual unggul, dan mampu menguasai teknologi sesuai dengan perkembangan zaman.
Adapun program prioritas Tambun Bungai Cerdas yakni PAUD, SD, dan SMP gratis, beasiswa bagi mereka yang tidak mampu, fasilitasi Makan Bergizi Gratis (MBG), fasilitasi Sekolah Rakyat (SR), peningkatan kompetensi guru, serta peningkatan kemampuan literasi dan numerasi.
"Dengan berbagai program pendukung lainnya, diharap ke depan pemuda dan pemudi Gumas mampu menjadi pelaku sejarah, khususnya bagi kemajuan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," demikian Lurand.
Baca juga: Oknum kades di Gumas tersangka korupsi Rp273 juta
Baca juga: Pemkab Gumas siap perjuangkan aspirasi Aliansi Kaleka Dayak
Baca juga: Gunung Mas kini miliki kopi andalan khas lokal