Jakarta (ANTARA) - Brokoli, sayuran hijau yang kerap ditemui dalam berbagai masakan, diam-diam memiliki sejumlah nutrisi yang berkhasiat mendukung kesehatan daya ingat seseorang.
Mengutip laman Eating Well, Jumat, ahli gizi Lisa R. Young, Ph.D., RDN, CDN/LDN menjelaskan brokoli mengandung antioksidan lutein, yang secara khusus dikaitkan dengan potensi pengaruh positif pada daya ingat dan ketajaman pikiran.
"Brokoli kaya akan antioksidan dan senyawa kuat yang melindungi sel-sel otak dari peradangan dan stres oksidatif, dua pendorong utama penurunan kognitif,” kata Young.
Sayuran hijau itu juga kaya akan vitamin seperti asam folat alias vitamin B9 yang bermanfaat bagi kesehatan otak. Dia pun merekomendasikan untuk memasukkan brokoli secara teratur dalam diet sepanjang minggu.
Agar manfaatnya semakin terasa bagi kesehatan tubuh, seseorang disarankan untuk mengombinasikan brokoli dengan sayur silangan lainnya, terutama yang memiliki kandungan yang menyehatkan jantung dan otak.
Brokoli dapat ditempatkan dalam wadah yang memungkinkan udara masuk dan disimpan di lemari pendingin agar tidak lekas rusak. Jika wadah terlalu tertutup, brokoli bisa cepat membusuk, berlendir dan berwarna cokelat akibat terlalu lembap.Sebaliknya, jika wadah terlalu tertutup, brokoli akan mengering.