Jakarta (ANTARA) - Petinju Murat Gassiev menggulingkan juara kelas dunia kelas berat World Boxing Association (WBA) Kubrat Pulev lewat pukulan knockout (KO) mematikan dalam pertarungan yang digelar di Duty Free Tennis Stadium, Dubai.
"Gassiev dinobatkan sebagai juara dunia kelas berat WBA setelah mengalahkan petinju Pulev dengan KO spektakuler di ronde keenam," tulis WBA dalam lamannya yang dipantau di Jakarta, Rabu.
Pertarungan dimulai dengan kontrol taktis dari Pulev. Petinju Bulgaria itu memanfaatkan jab panjang dan pengalamannya untuk mengendalikan jarak dan mengatur tempo pada ronde-ronde awal.
Rencana petinju berusia 44 tahun itu tampak solid ketika menjaga Gassiev di ujung pukulan lurus dan menghindari pertukaran pukulan yang berkepanjangan yang menguntungkan lawannya yang asal Rusia itu.
Pada ronde keempat dan kelima, Gassiev mulai menemukan celah ke tubuh dan kepala guna memaksa Pulev mundur dan bekerja lebih keras dari yang diperkirakan.
Ronde kelima khususnya menampilkan pertukaran pukulan yang sengit di mana keduanya berhasil melepaskan pukulan bersih, tapi sudah jelas bahwa kekuatan Gassiev mulai mengubah keseimbangan.
Akhir pertarungan berlangsung dengan cara yang sangat dramatis. Pada ronde keenam, Pulev melepaskan serangan andalan, satu-dua, namun Gassiev bergerak ke samping kiri dan melepaskan pukulan hook kiri yang brutal, yang mendarat tepat di wajah juara.
Pulev terjatuh tanpa perlawanan berarti. Meskipun dia mencoba bangkit, kakinya tidak mampu menahan tubuhnya, dan wasit menghentikan pertarungan, mengukuhkan kemenangan KO dan menobatkan Gassiev sebagai juara baru kelas berat WBA.
Kemenangan itu menjadi pencapaian terbesar Gassiev sejak dominasinya dalam kelas penjelajah (90,7 kg) dan langsung menempatkannya dalam perbincangan di kalangan elit divisi tersebut.
Bagi Pulev, kekalahan ini mungkin menjadi akhir dari karier panjangnya. Setelah bertarung melawan petinju sekelas Wladimir Klitschko, Anthony Joshua, dan Derek Chisora, Pulev berusaha memperkuat dominasinya dengan pertahanan gelar yang sukses, namun ambisinya dihancurkan secara telak oleh Gassiev.
WBA menyatakan malam pertarungan di Dubai mengirimkan pesan jelas bahwa Gassiev telah bergabung dengan elit kelas berat, dan dia melakukannya dengan KO yang sudah mulai dianggap sebagai salah satu yang terbaik tahun ini. Perpaduan kesabaran, kekuatan, dan ketepatan membuatnya menjadi ancaman nyata bagi setiap juara atau penantang dalam kelas ini.