Cardiff (Antara Kalteng) - Pelatih timnas Wales Chris Coleman masih dihantui oleh kenangan pahit pada 2012 dengan kekalahan 1-6 mereka di tangan Serbia, ketika mempersiapkan timnya untuk menghadapi lawan yang sama pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia pada Sabtu di Cardiff.
Semifinalis Piala Eropa 2016 Wales mengoleksi lima angka di Grup D, dan tertinggal dari Serbia dan Irlandia, yang masing-masing mengoleksi tujuh angka setelah tiga pertandingan.
"Sejujurnya, itu masih menghantui saya," kata Coleman kepada para pewarta.
"Tidak ada yang lebih buruk daripada ketika Anda merasa mengecewakan negara Anda -- dan saya melakukannya dengan cara yang besar... Saya tergantung pada pekerjaan saya."
"Kami memiliki ruang di atas (di ruang ganti) dengan tanpa cahaya. Saya ingat duduk di sana dengan Kit Symons dan Osian Roberts (asistennya) dan saya tidak ingin keluar dan berbicara. Itu merupakan hal terburuk yang pernah saya rasakan, kesalahan absolut."
Wales tidak pernah mengalahkan Serbia, dan Coleman, yang tidak akan diperkuat bek Ben Davies dan James Collins, memperingatkan bahwa timnya akan harus mengandalkan permainannya sendiri untuk mendapatkan kemenangan.
"Serbia adalah tim menyerang yang sangat agresif, mereka mengambil kesempatan-kesempatan," tambah mereka.
Austria tertinggal satu angka dari Wales, diikuti oleh Georgia dan Moldova. Para juara grup dari masing-masing grup lolos ke Piala Dunia 2018 di Rusia, sedangkan delapan runner up terbaik melaju ke putaran playoff.
Berita Terkait
KPK sebut masih banyak konflik kepentingan libatkan pejabat pusat dan daerah
Kamis, 25 April 2024 14:55 Wib
Perburuan juara Liga Inggris masih belum berakhir
Rabu, 17 April 2024 7:32 Wib
Pantai Ujung Pandaran masih paling diminati wisatawan
Rabu, 17 April 2024 6:01 Wib
2.086 hektare tanah IKN masih bermasalah
Selasa, 16 April 2024 15:51 Wib
Arus mudik masih tinggi,1.136 penumpang bertolak dari Pelabuhan Sampit
Senin, 15 April 2024 19:45 Wib
Daging ayam ras dan beras masih tetap menjadi penyumbang inflasi di Kalteng
Senin, 1 April 2024 15:45 Wib
Ibu dari korban pencabulan menyatakan anaknya masih trauma
Selasa, 26 Maret 2024 15:34 Wib
Transportasi laut masih jadi andalan pemudik di Kotim
Minggu, 24 Maret 2024 21:28 Wib