PWI Kalteng ingatkan wartawan perlakukan sama paslon pilkada

id Pwi kalteng,Sutransyah,Pilkada serentak 2018

PWI Kalteng ingatkan wartawan perlakukan sama paslon pilkada

Ketua PWI Kalteng, Sutransyah (kiri) saat menerima kedatangan Paslon Tuty Dau-Rahmadi HN di kantor PWI setempat di Palangka Raya, Senin (19/2/18). (Foto Antara Kalteng/Rendhik Andika)

Dia pun mengaku tak bisa banyak berjanji kepada warga Palangka Raya namun pihaknya berkomitmen bahwa delapan poin utama visi dan misinya akan direalisasikan jika diberi amanah jadi wali kota dan wakil wali kota
Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Tengah mengingatkan agar kalangan wartawan untuk menjaga sikap dan perlakuan sama terhadap para pasangan calon peserta pilkada serentak 2018.

"Wartawan harus netral dan menjadi wasit pada pelaksanaan pilkada, sesuai kode etik jurnalistik. Sikap independen wartawan harus terus dijaga," kata Ketua PWI Kalteng, Sutransyah di Palangka Raya, Senin.

Ketua PWI Kalteng dua periode ini juga meminta jurnalis dan media massa di provinsi setempat selalu menyajikan berita politik yang bersifat membangun.

Selain itu juga selalu menyajikan berita berimbang dan menyejukkan sehingga suasana kondusif, aman nyaman tetap terjaga di Kalimantan Tengah terutama selama pelaksanaan Pilkada serentak 2018.

Pernyataan itu diungkapkan Sutransyah saat kantor PWI Kalteng saat menerima kunjungan dari salah satu pasangan calon Tuty Dau-Rahmadi.

"Secara kelembagaan PWI siap menerima siapa saja tamu yang datang. Kemarin sudah ada pasangan Aries Narang-Habib Said Fauzy. Hari ini Tuty Dau-Rahmadi HN. Untuk dua Paslon lainnya akan menyusul," katanya.

Pada silaturahmi itu, pasangan Tuty Dau-Ramhadi HN sempat memaparkan visi-misi yang akan diusung dalam Pilkada Kota Palangka Raya 2018.

Ketua PWI Kalteng, Sutransyah (berpeci dan berbaju putih) saat menerima kedatangan Paslon Tuty Dau-Rahmadi HN di kantor PWI setempat di Palangka Raya, Senin (19/2). (Foto Antra Kalteng/Rendhik Andika)

"Kedatangan kami mungkin seperti pasangan lain yakni untuk bersilaturahmi. Kami juga meminta sumbangan kritik dan saran agar yang kami lakukan benar-benar bisa dirasakan masyarakat Palangka Raya," kata Tuty.

Dia pun mengaku tak bisa banyak berjanji kepada warga Palangka Raya namun pihaknya berkomitmen bahwa delapan poin utama visi dan misinya akan direalisasikan jika diberi amanah jadi wali kota dan wakil wali kota.

Disinggung apakah dirinya saat ini masih sebagai kader PDI Perjuangan di Kalimantan Tengah Tuty mengatakan partai moncong putih tersebut menjadi bagian yang tak terpisah darinya.

"Secara keberadaan saya sekarang saya sudah tidak bagian dari PDIP. Tetapi secara pengalaman saya dan apa yang saya rasakan dan apa yang pernah saya lakukan saya adalah bagian dari PDI-P," kata Tuty.

Tahapan Pilkada sejak 15 Februari lalu telah memasuki masa kampanye.

KPU Kota Palangka Raya telah menetapkan empat pasang calon yakni berturut-turut sesuai nomor urut paslon Tuty Dau-Rahmadi HN, Rusliansyah-Rogas Usup, Fairid Naparin-Umi Mastikah dan Aries Narang-Habib Said Fauzy.