DPRD Bartim dukung program swasembada pangan yang dilaksanakan pemkab

id DPRD Bartim, swasembada pangan,DPRD Bartim dukung program swasembada pangan,DPRD Bartim dukung program swasembada pangan yang dilaksanakan pemkab

DPRD Bartim dukung program swasembada pangan yang dilaksanakan pemkab

Ketua DPRD Barito Timur Nursulistio. ANTARA/Habibullah

Tamiang Layang (ANTARA) - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Barito Timur Kalimantan Tengah Nursulistio mengatakan, akan mendukung program swasembada pangan yang dilaksanakan pemerintah daerah setempat, sebagai upaya peningkatan hasil produksi pertanian.

"Kita pada prinsipnya mendukung karena pembangunan pada sektor pertanian merupakan salah satu program yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Barito Timur," kata Nursulistio di Tamiang Layang, Jumat.

Menurut politisi Partai Golongan Karya itu, program ketahanan pangan perlu mendapat dukungn karena sebagian besar masyarakat di kabupaten berjuluk Bumi Nansarunai - Jari Janang Kalalawah merupakan petani.

Dengan berjalannya pembangunan di sektor pertanian secara maksimal akan mendorong masyarakat ke arah yang lebih baik, yakni menuju kesejahteraan dan meningkatkan perekonomian masyarakat.

Nursulistio juga mengapresiasi dan menyambut baik aksi tanam jagung bersama yang dilaksanakan di halaman belakang Polres Bartim. Dia juga berharap, aksi tanam jagung memberikan motivasi bagi warga untuk bercocok tanam jagung dengan mandiri.

Sebagai upaya peningkatan pembangunan pada sektor pertanian meningkat, Nursulistio menilai peelu diadakan anggaran khusus dari anggaran daerah untuk pembangunan pada sektor pertanian

"Dengan anggaran yang khusus diharapkan bisa mewujudkan visi misi Kabupaten Barito Timur dan menjadikan sebagai daerah penyangga pangan," kata Nursulistio.

Selain itu, Nursulistio juga meminta masyarakat agar memanfaatkan lahan kosong dengan sebaik baiknya, untuk pengembangan pertanian, salah satunya adalah menanam jagung.

Kedepan, Pemerintah Kabupaten Barito Timur diharapkan lebih intensif menganggarkan pembinaan petani, dengan harapan para petani lebih giat lagi bertani untuk memaksimalkan produksi pertanian.

"Dengan hasil produksi maksimal, diharapkan bisa mensejahterakan petani," demikian Nursulistio.