PDI-P bagikan jamu gratis minimalkan dampak Covid-19
Palangka Raya (ANTARA) - Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Palangka Raya membagikan rumuan jamu tradisional kepada warga yang melintas di sekitar jalan RTA Milono sebagai upaya antisipasi dan meninimalkan dampak penyebaran Covid-19 di kota setempat.
"Hari ini kita berikan kepada masyarakat secara gratis. Ada 250 botol lebih yang disiapkan. Kalau ditotal ribuan gelas jamu kita bagikan di hari ini," kata Ketua Panitia, Sigit Widodo di Palangka Raya, Senin.
Dia menerangkan, dibagikannya jamu secara gratis itu sebagai upaya memberikan edukasi terhadap masyarakat agar semakin gemar meminum jamu. Indonesia memiliki kekayaan rempah-rempah yang jika diolah akan bermanfaat menjaga kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Baca juga: Jokowi tambah frekuensi minum jamu cegah corona
"Salah satunya itu jamu. Ini tidak langusung mnangkal virus corona tetapi upaya meningkatkan daya tahan tubuh sehinga berbagai virus yang ada tidak mudah masuk dan menjangkit tubuh," kata pria yang juga anggota DPRD Kota Palangka Raya itu.
Acara itu sendiri melibatkan para pelaku usaha penjual jamu. Diantara jamu yang dibagikan sejak sekitar pukul 08.00 WIB itu seperti beras kencur, wedang jahe dan kunyit asam.
Pengendara yang melintas di halaman kantor DPD PDIP Kalteng pun nampak antusias berpartisipasi dalam pembagian jamu gratis itu.
"Tentu ini cukup membantu apalagi jika bisa dilakukan secara berkelanjutan. Apalagi saat ini kita agak kesulitan mencari rempah-rempah bahan jamu. Jika pun ada harganya juga melambung," kata Faisal seorang warga Palangka Raya yang melintas dan turut menikmati jamu gratis itu.
Baca juga: Solusi pengganti jabat tangan ditengah wabah virus corona
Sementara itu, Nenie A Lambung, Ketua Komisi B DPRD yang juga kader Ketua DPC Kota Palangka Raya berharap masyarakat semakin memahami cara penyebaran dan mengantisipasi terjangkitnya virus dari Wuhan, China itu.
"Perkuat daya tahan tubuh salah satunya dengan meminum jamu tradisional. Kemudian juga selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat agar berbagai virus yang ada tak mudah menjangkit tubuh," kata Nenie.
Masyarakat pun diajak memanfaatkan pekarangan dengan maksimal salah satunya dengan menanam berbagai jenis tanaman jamu seperti jahe, kunyit, temu lawak dan kencur.
Baca juga: Cegah penyebaran Covid-19, DAMRI Palangka Raya lakukan sejumlah tindakan
Baca juga: Seberapa penting mengeringkan tangan setelah dicuci?
Baca juga: Amankah pesan makanan lewat jasa antar ditengah pandemi virus corona?
"Hari ini kita berikan kepada masyarakat secara gratis. Ada 250 botol lebih yang disiapkan. Kalau ditotal ribuan gelas jamu kita bagikan di hari ini," kata Ketua Panitia, Sigit Widodo di Palangka Raya, Senin.
Dia menerangkan, dibagikannya jamu secara gratis itu sebagai upaya memberikan edukasi terhadap masyarakat agar semakin gemar meminum jamu. Indonesia memiliki kekayaan rempah-rempah yang jika diolah akan bermanfaat menjaga kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Baca juga: Jokowi tambah frekuensi minum jamu cegah corona
"Salah satunya itu jamu. Ini tidak langusung mnangkal virus corona tetapi upaya meningkatkan daya tahan tubuh sehinga berbagai virus yang ada tidak mudah masuk dan menjangkit tubuh," kata pria yang juga anggota DPRD Kota Palangka Raya itu.
Acara itu sendiri melibatkan para pelaku usaha penjual jamu. Diantara jamu yang dibagikan sejak sekitar pukul 08.00 WIB itu seperti beras kencur, wedang jahe dan kunyit asam.
Pengendara yang melintas di halaman kantor DPD PDIP Kalteng pun nampak antusias berpartisipasi dalam pembagian jamu gratis itu.
"Tentu ini cukup membantu apalagi jika bisa dilakukan secara berkelanjutan. Apalagi saat ini kita agak kesulitan mencari rempah-rempah bahan jamu. Jika pun ada harganya juga melambung," kata Faisal seorang warga Palangka Raya yang melintas dan turut menikmati jamu gratis itu.
Baca juga: Solusi pengganti jabat tangan ditengah wabah virus corona
Sementara itu, Nenie A Lambung, Ketua Komisi B DPRD yang juga kader Ketua DPC Kota Palangka Raya berharap masyarakat semakin memahami cara penyebaran dan mengantisipasi terjangkitnya virus dari Wuhan, China itu.
"Perkuat daya tahan tubuh salah satunya dengan meminum jamu tradisional. Kemudian juga selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat agar berbagai virus yang ada tak mudah menjangkit tubuh," kata Nenie.
Masyarakat pun diajak memanfaatkan pekarangan dengan maksimal salah satunya dengan menanam berbagai jenis tanaman jamu seperti jahe, kunyit, temu lawak dan kencur.
Baca juga: Cegah penyebaran Covid-19, DAMRI Palangka Raya lakukan sejumlah tindakan
Baca juga: Seberapa penting mengeringkan tangan setelah dicuci?
Baca juga: Amankah pesan makanan lewat jasa antar ditengah pandemi virus corona?