PNS di Palangka Raya terlibat Pilkada harus ditindak tegas

Palangka Raya (ANTARA) - Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, Beta Syailendra meminta kepada pemerintah setempat apabila ada Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terlibat mengkampanyekan serta lain sebagainya di pemilihan kepala daerah secara langsung agar segera ditindak tegas.

"Instansi terkait dalam hal ini wajib melakukan pengawasan, dalam aturannya saya pernah membaca sanksinya apabila terlibat pilkada maka PNS tersebut akan dilakukan pemecatan," kata Beta saat dihubungi ANTARA di Palangka Raya, Rabu.

Menurut dia, jelang pilkada serentak yang akan digelar pada 9 Desember 2020, instansi terkait yang mengawasi mengenai pemilu diharapkan bisa bekerja lebih profesional dan tegas.

Apabila ada oknum PNS yang terlibat langsung dalam pilkada baik itu ketika kampanye serta lain sebagainya sesuai dengan dua alat bukti, maka harus ditindak tegas.

"Jangan sampai oknum tersebut nantinya tidak ditindak tegas dan melenggang sesuka hatinya di luar sana, padahal aturan sudah sangat jelas bahwa yang bersangkutan bisa diberhentikan apabila terbukti," katanya.

Kendati pilkada serentak yaitu pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng masih empat bulan lagi, namun sejumlah tahapan dalam waktu dekat ini akan segera dilakukan Komisi Pemilihan Umum di wilayah setempat.

Maka dari itu pengawasan dari berbagai sektor wajib diwaspadai, sehingga oknum-oknum yang hendak berbuat pelanggaran serta melakukan kampanye terselubung wajib ditindak tegas.

Baca juga: Pentingnya pola hidup sehat di masa pandemi

"Semoga saja apa yang kita khawatirkan itu tidak akan terjadi di Kota Palangka Raya. Namun apabila masyarakat ada menemukan hal tersebut alangkah baiknya segera laporkan ke instansi yang memang bidangnya dan wajib dengan bukti otentiknya," ujar Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional di DPRD Kota Palangka Raya.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah PAN Kota Palangka Raya itu juga mengajak masyarakat di daerah itu untuk mensukseskan jalannya pilkada serentak yang bakal dilaksanakan Palangka Raya dan sejumlah daerah lain.

"Mari kita sukseskan pesta demokrasi lima tahunan sekali ini agar bisa berjalan lancar, aman dan tidak ada gangguan kamtibmas apapun sehingga kita mendapatkan pemimpin yang nantinya akan memimpin daerah kita nantinya," demikian Beta.

Baca juga: Legislator Palangka Raya dukung pemkot terus perbaiki infrastruktur

Baca juga: Legislator apresiasi kinerja kepolisian dalam pemberantasan narkoba

Baca juga: Masyarakat Palangka Raya diimbau tingkatkan kewaspadaan cegah kebakaran