Jakarta (ANTARA) - Pembuat mobil asal Italia, Maserati, mengungkapkan bahwa elektrifikasi dan mobil listrik akan mulai menjadi fokus brand tersebut di masa depan. Hal ini terbukti dengan mulai diproduksinya MC20 dan GranTurismo 2021 yang sepenuhnya akan ditenagai listrik.
"Kendaraan listrik pada akhirnya akan menjadi pergeseran tren di masa depan. Kami sangat bersemangat untuk membawa mobil listrik, mengingat hampir semua pemerintah di dunia mulai mendorong pembuat mobil untuk memproduksi mobil listrik," kata Managing Director of Maserati Indonesia Jason Broome kepada ANTARA di Jakarta, Kamis (10/9).
Menurut Broome, kendaraan listrik memiliki banyak manfaat jangka panjang, mulai dari sisi lingkungan, pengurangan polusi, hingga dari segi harga.
Baca juga: Debut Maserati Levante Royale di Piala Dunia Polo
Pasar Indonesia pun, lanjut dia, memiliki peluang yang cukup besar untuk segera mengadopsi ekosistem kendaraan listrik.
"Banyak benefit ketika kita mengikuti tren ini. Indonesia pun punya (kadar) polusi (cukup tinggi), dan Maserati mencoba untuk mengusung hybrid dan EV, yang saya kira memiliki posisi yang cukup kuat di sini. Kami melihat peluang di 2021 untuk memulai ini," ujar Broome.
Maserati mengusung "Folgore", sebagai strategi terbaru untuk elektrifikasi ala Maserati, dan akan memicu gairah energi baru.
Maserati GranTurismo dan GranCabrio akan menjadi mobil pertama Maserati yang mengadopsi 100 persen solusi elektrik. Kedua model ini akan direkayasa di Modena dan akan dibuat di pusat produksi di Turin.
Akan hadir juga versi elektrik dari MC20, yang akan diproduksi di pabrik Maserati di Modena.
Baca juga: Mandiri Tunas Finance siap layani pembiayaan mobil listrik
Langkah awal kehadiran model elektrifikasi dimulai dari peluncuran Ghibli Hybrid, bulan Juni lalu.
Tantangan yang dihadapi Maserati adalah memasuki era elektrifikasi tanpa harus mengkhianati filosofi dan nilai-nilai inti yang dimiliki merek ini.
"Tetap mempertahankan DNA-nya, Maserati telah memilih solusi hybrid yang fokus pada peningkatan performa, sekaligus menghemat bahan bakar dan memangkas emisi," kata Broome.
Menyusul GranTurismo dan GranCabrio, semua model Maserati baru rencananya akan ditenagai listrik pada kisaran tahun 2023, menurut situs Motor Authority.
Baca juga: Toyota-Honda uji coba mobil pemasok listrik Moving-e
Baca juga: Kendaraan listrik bisa jadi solusi di tengah polusi udara
Baca juga: Mobil listrik dengan bodi mungil dari Honda
Berita Terkait
Berikut hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum mudik pakai mobil pribadi
Selasa, 26 Maret 2024 13:50 Wib
Xiaomi siap pasarkan SU7 dengan harga di bawah Rp1,1 miliar
Selasa, 26 Maret 2024 9:17 Wib
Polisi ringkus sindikat pelaku pecah kaca mobil di Palangka Raya
Jumat, 22 Maret 2024 18:28 Wib
Toyota targetkan rilis 30 model BEV hingga 2030
Rabu, 20 Maret 2024 15:53 Wib
Kapolda Kalteng minta masyarakat waspada sindikat pencurian pecah kaca mobil
Rabu, 20 Maret 2024 15:39 Wib
Uang dan laptop raib di mobil saat beli takjil di Palangka Raya
Senin, 18 Maret 2024 17:32 Wib
Ini penyebab Hyundai-KIA tarik kembali 170 ribu EV
Jumat, 15 Maret 2024 9:07 Wib
Grup VW akan merilis 30 kendaraan pada 2024
Jumat, 15 Maret 2024 8:57 Wib