Jakarta (ANTARA) - Kepolisian Korea Selatan menyelidiki kasus kecelakaan mobil listrik Tesla Model X yang terbakar usai menabrak dinding karena berakselerasi secara tiba-tiba di sebuah tempat parkir.
Menurut pengemudi, sebagaimana dilansir Reuters pada Sabtu (12/12), mobil itu menabrak dinding karena lepas kendali.
Satu penumpang tewas dan dua orang lainnya terluka dalam kejadian itu.
Polisi menyebutkan Tesla Model X itu terbakar setelah menabrak dinding di tempat parkir di sebuah apartemen. Membutuhkan waktu satu jam pagi otoritas terkait untuk memadamkan kebakaran pada Tesla Model X.
Polisi menambahkan, mobil itu sedang ditangani oleh tim forensik kepolisian untuk menemukan penyebab dari kecelakaan itu. Sedangkan pihak Tesla belum bisa dihubungi untuk dimintai komentar.
Pada awal tahun ini, Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) AS menyatakan akan meninjau permintaan dari konsumen untuk menyelidiki mobil-mobil Tesla yang dapat berakselerasi secara tiba-tiba dan tidak bisa dikendalikan.
Petisi tersebut mencakup Tesla Model S (2012-2019), Tesla Model X (2016-2019), dan Tesla Model 3 (2018-2019).
Di Korea Selatan, Tesla menjual 11.601 mobil dari Januari hingga November, naik tajam dari penjualan 2.430 unit pada tahun lalu, menurut CarIsYou Data Research Institute.
Berita Terkait
Tesla pamerkan Robot Optimus yang menarik perhatian
Minggu, 13 Oktober 2024 11:41 Wib
Tesla mulai merilis fitur ASS
Jumat, 6 September 2024 16:16 Wib
Tesla tarik kembali 1,8 juta kendaraan
Rabu, 31 Juli 2024 14:30 Wib
Samsung hadirkan layanan manajemen energi untuk Tesla
Rabu, 17 Juli 2024 10:10 Wib
Ini alasan Tesla tunda peluncuran Robotaxi hingga Oktober
Jumat, 12 Juli 2024 11:48 Wib
Baterai Tesla hanya mampu hasilkan 64 persen setelah 3 tahun pemakaian
Kamis, 30 Mei 2024 9:33 Wib
Elon Musk mengaku tertarik untuk investasi di Indonesia
Minggu, 19 Mei 2024 17:38 Wib
Tesla perbarui Model Y dengan daya jelajah 320 mil
Senin, 13 Mei 2024 8:57 Wib