Jakarta (ANTARA) - Microsoft hari ini mengumumkan bahwa mereka telah membatalkan sistem operasi Windows 10X yang akan datang.
Dilansir GSM Arena, Rabu, informasi tersebut terungkap dalam unggahan blog yang mengumumkan peluncuran pembaruan Windows 10 21H1 yang baru.
Baca juga: Microsoft ingin beli perusahaan yang bantu Apple Siri
Sebagai gantinya, Microsoft akan mengintegrasikan fitur-fitur di Windows 10X di dalam Windows dan produk lainnya.
Perusahaan telah mulai menerapkan beberapa di antaranya pada build pratinjau Windows Insider, seperti teknologi wadah aplikasi baru di Microsoft Defender Application Guard.
Kemudian pengalaman Pengetikan Suara yang disempurnakan, dan keyboard sentuh modern dengan ukuran tombol, suara, warna, dan animasi yang dioptimalkan.
Windows 10X dimaksudkan sebagai versi Windows 10 yang dipreteli dan dirancang khusus untuk perangkat layar ganda, seperti Surface Neo.
Kemudian awal tahun ini, Microsoft mengumumkan bahwa Windows 10X akan dibuat untuk laptop layar tunggal sebagai gantinya.
Saat ini, Microsoft sedang dalam proses meluncurkan pembaruan 21H1 terbaru untuk Windows 10, yang merupakan pembaruan yang relatif kecil, dengan pembaruan yang lebih besar direncanakan pada Oktober.
Berita Terkait
Browser Arc kini hadir di Windows
Rabu, 1 Mei 2024 17:33 Wib
Microsoft hentikan dukungan pada aplikasi Android di Windows 11
Rabu, 6 Maret 2024 16:57 Wib
Microsoft hapus WordPad di versi Windows 11 Insider Build terbaru
Minggu, 7 Januari 2024 18:25 Wib
Tombol Copilot jadi perubahan signifikan keyboard Windows dalam 30 tahun
Kamis, 4 Januari 2024 17:57 Wib
Microsoft luncurkan toko aplikasi web baru untuk Windows
Minggu, 8 Oktober 2023 9:22 Wib
Google resmi luncurkan fitur 'Nearby Share' di Windows
Jumat, 21 Juli 2023 11:41 Wib
WhatsApp sediakan mode gelap versi beta di Windows
Rabu, 9 Februari 2022 14:27 Wib
Microsoft Edge diperbarui dengan keamanan yang lebih ketat
Minggu, 6 Februari 2022 11:11 Wib