Jakarta (ANTARA) - Pembatasan mobilitas selama pandemi COVID-19 guna mencegah berkembangnya wabah virus corona membuat sebagian orang menggeluti hobinya, termasuk mendekorasi rumah. Warna-warna putih dan netral rupanya banyak diminati.
"Itu karena mengikuti tren interior design yang berkembang saat ini seperti warna-warna monochrome dan earth tone. Terus juga banyak dari konsumen kami (ibu-ibu muda) kasih masukan dan senang dengan produk yang dominan warna putih," kata William Firman, Managing Director ritel penyedia kebutuhan rumah tangga premium Iuiga Indonesia pada ANTARA, Jumat.
William mencontohkan, produk berupa ember warna putih polos dari Iuiga bahkan selalu ludes terjual.
"Minimalist Bucket With Lid bisa langsung sold out hanya kurang lebih tiga hari, bahkan sudah ada sekitar 500 orang konsumen yang waiting listproduk tersebut," katanya.
Baca juga: Tidak mudik? Hiasi rumah dengan ornamen agar cantik saat lebaran
Iuiga sendiri mengalami pertumbuhan penjualan hingga 75,8 persen pada Mei 2021 dibandingkan dengan bulan April di periode yang sama.
"Kondisi pandemi membuat adanya pembatasan aktivitas mudik pada lebaran tahun ini. Hal ini membuat perayaan lebaran banyak dilakukan bersama keluarga di rumah masing-masing yang mendorong meningkatnya permintaan produk rumah. Menawarkan pengalaman berbelanja secara online dan teknologi pembayaran tanpa kasir di seluruh outlet Iuiga juga membuat kami dapat memberikan kenyamanan bagi konsumen di kondisi pandemi,"
Sejak kehadirannya di Indonesia pada Agustus 2020 di mana pandemi COVID-19 masih sangat baru, Iuiga hadir dengan konsep bisnis yang menyediakan produk home living premium langsung dari pabrikan Original Design Manufacturer (ODM).
"Bisnis model ODM yang dimiliki Iuiga merupakan salah satu faktor pendukung keberhasilan Iuiga di Indonesia. Bermitra dengan lebih dari 600 Pabrik ODM dari merek ternama, Iuiga dapat memastikan kualitas produk yang dihasilkan sama baiknya dengan merek premium yang sudah ada di pasar. Produk ini kemudian didistribusikan secara langsung tanpa melalui pihak ketiga untuk memastikan biaya yang efisien," kata kata William.
Dengan memotong jalur distribusi konvensional, harga jual produk Iuiga disebut di kisaran 1,25 sampai 2,5 kali harga pokok produksi sedangkan merek premium di pasar bisa sampai 8-15 kali.
Produk-produk Iuiga merupakan produk rumah yang tahan lama dan bermanfaat dengan desain produk yang unik dan minimalis dengan dominasi warna putih juga telah menjadi salah satu ciri khas Iuiga.
“Kami bersyukur masih dapat bertumbuh dan melakukan ekspansi bisnis di situasi sulit seperti sekarang khususnya untuk industri ritel. Melalui dukungan inovasi teknologi yang dimiliki Iuiga, kami berkomitmen untuk selalu menghadirkan produk rumah berkualitas dengan pengalaman berbelanja yang nyaman dan aman,” ujar William Firman.
Berita Terkait
Gedung Putih pastikan pertemuan Prabowo dengan Biden pada 12 November 2024
Senin, 11 November 2024 16:15 Wib
Harga bawang putih naik jadi Rp40.350 per kg
Sabtu, 2 November 2024 14:23 Wib
PT Pindad akui sanggup produksi Maung untuk kendaraan operasional Menteri
Senin, 28 Oktober 2024 15:56 Wib
Kabinet Merah Putih ingin kerja cepat usai retreat
Minggu, 27 Oktober 2024 16:17 Wib
Presiden Prabowo ingatkan Kabinet Merah Putih untuk bekerja sebagai tim
Jumat, 25 Oktober 2024 17:57 Wib
Presiden Prabowo tekankan pesan antikorupsi untuk anggota KMP selama retreat
Jumat, 25 Oktober 2024 17:55 Wib
Kemenkumham siap bertransformasi dalam Kabinet Merah Putih
Selasa, 22 Oktober 2024 19:16 Wib
DPRD Gumas berharap besar kepada kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran
Selasa, 22 Oktober 2024 18:45 Wib