Jakarta (ANTARA) - Pebalap Suzuki Joan Mir harus menyudahi sesi tes ofisial MotoGP lebih dini di Sirkuit Pertamina Mandalika karena mengalami masalah pencernaan pada Minggu pagi.
"Pagi ini ketika saya bangun tidur perut saya terasa aneh, semuanya seperti bergerak-gerak," kata Mir di Sirkuit Mandalika.
"Setelah sarapan, saya menuju trek, tapi setelah tiba di sana, di kantor, saya merasa lebih buruk dan mulai muntah-muntah."
Juara dunia 2020 itu segera ditangani oleh dokter dan harus kembali ke hotel karena merasa kelelahan.
Baca juga: Pebalap MotoGP akan bisa cicipi pepes nyale jelmaan Putri Mandalika
Tim Suzuki Ecstar mengonfirmasi Mir tidak terjangkit COVID-19 meskipun pada hari sebelumnya, sejumlah anggota tim tersebut kedapatan positif terkena virus corona.
"Kondisi fisik saya menghentikan saya hari ini, saya tidak punya tenaga untuk membalap di atas motor dan ini mempengaruhi rencana kami," ujar Mir.
Meski demikian, Mir sudah mendapat gambaran bagaimana ia akan memulai musim balapan berdasarkan hasil tes di Mandalika.
"Saya rasa kami akan cukup siap tiba di Qatar," kata Mir.
Rekan satu timnya, Alex Rins juga telah berkemas lebih dini pada tengah hari setelah menyelesaikan seluruh program Suzuki di Mandalika.
Berita Terkait
Polisi tangkap penyerang Valencia karena pelecehan seksual
Rabu, 4 September 2024 5:58 Wib
Marquez dan Mir siap antisipasi tantangan besar di Malaysia
Kamis, 9 November 2023 8:44 Wib
Joan Mir : MotoGP 2023 sangat menantang buat Honda
Kamis, 8 Juni 2023 11:35 Wib
Tim Repsol Honda kenalkan livery baru motor Marquez dan Mir
Kamis, 23 Februari 2023 8:14 Wib
Joan Mir resmi gabung tim Repsol Honda
Selasa, 30 Agustus 2022 16:44 Wib
Jelang MotoGP Mandalika, 20 pebalap dunia parade di Jakarta
Selasa, 8 Maret 2022 19:53 Wib
Tim Suzuki incar mahkota ketiga di balapan pamungkas
Minggu, 22 November 2020 5:29 Wib
Berikut perjalanan balap menarik Joan Mir
Senin, 16 November 2020 5:48 Wib