Jurgen Klopp berikan dukungan ke Steven Gerrard usai dipecat Aston Villa
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Liverpool Jurgen Klopp memberikan dukungannya kepada legenda The Reds Steven Gerrard setelah dia dipecat sebagai pelatih Aston Villa.
Klopp yakin Gerrard akan segera bangkit dari pemecatannya tersebut. Gerrard dipecat oleh Villa setelah kekalahan 0-3 dari di Fulham dalam laga lanjutan Liga Premier Inggris, dia hanya bertahan 11 bulan di Villa Park.
"Saya yakin dia akan kembali dari (pemecatan) itu. Selama bertahun-tahun kami tidak bertemu terlalu banyak karena alasan yang berbeda, pertama dia (bermain) di Amerika dan kemudian dia bekerja di akademi," kata Klopp kepada wartawan yang dikutip AFP pada Jumat.
"Saya selalu mengikutinya, kami memiliki sempat berbicara pagi ini, tetapi tidak ada percakapan yang terlalu dalam atau panjang. Saya dapat membayangkan bahwa itu mengecewakannya karena ambisi yang dia miliki," lanjut pelatih asal Jerman tersebut.
Namun, Klopp yakin mantan kapten Liverpool dan tim nasional Inggris tersebut akan belajar dari pengalaman ini.
"Kami tidak perlu khawatir tentang Stevie, dia tahu tentang sepak bola cukup lama sehingga hal-hal ini terjadi. Kita semua mendapat pukulan. Ini tentang bagaimana Anda merespons."
Ini adalah nasib yang mengejutkan bagi Gerrard, padahal dia sangat dikagumi di Skotlandia setelah memimpin Rangers meraih gelar Skotlandia pada 2021.
Gerrard mengakhiri periode dominasi Celtic yang panjang di Skotlandia dalam karier manajerial pertamanya.
Lebih lanjut, Klopp menyarankan agar Gerrard sementara waktu beristirahat untuk memulihkan mental sebelum terjun kembali melatih.
"Itu terjadi pada pelatih hebat di luar sana, beberapa harus meninggalkan klub mereka karena alasan yang berbeda, beberapa pelatih terbaik," ucapnya.
Klopp yakin Gerrard akan segera bangkit dari pemecatannya tersebut. Gerrard dipecat oleh Villa setelah kekalahan 0-3 dari di Fulham dalam laga lanjutan Liga Premier Inggris, dia hanya bertahan 11 bulan di Villa Park.
"Saya yakin dia akan kembali dari (pemecatan) itu. Selama bertahun-tahun kami tidak bertemu terlalu banyak karena alasan yang berbeda, pertama dia (bermain) di Amerika dan kemudian dia bekerja di akademi," kata Klopp kepada wartawan yang dikutip AFP pada Jumat.
"Saya selalu mengikutinya, kami memiliki sempat berbicara pagi ini, tetapi tidak ada percakapan yang terlalu dalam atau panjang. Saya dapat membayangkan bahwa itu mengecewakannya karena ambisi yang dia miliki," lanjut pelatih asal Jerman tersebut.
Namun, Klopp yakin mantan kapten Liverpool dan tim nasional Inggris tersebut akan belajar dari pengalaman ini.
"Kami tidak perlu khawatir tentang Stevie, dia tahu tentang sepak bola cukup lama sehingga hal-hal ini terjadi. Kita semua mendapat pukulan. Ini tentang bagaimana Anda merespons."
Ini adalah nasib yang mengejutkan bagi Gerrard, padahal dia sangat dikagumi di Skotlandia setelah memimpin Rangers meraih gelar Skotlandia pada 2021.
Gerrard mengakhiri periode dominasi Celtic yang panjang di Skotlandia dalam karier manajerial pertamanya.
Lebih lanjut, Klopp menyarankan agar Gerrard sementara waktu beristirahat untuk memulihkan mental sebelum terjun kembali melatih.
"Itu terjadi pada pelatih hebat di luar sana, beberapa harus meninggalkan klub mereka karena alasan yang berbeda, beberapa pelatih terbaik," ucapnya.