Produsen otomotif asal China, Chery dikabarkan akan segera meluncurkan kendaraan terbaru mereka yakni Chery Fulwin T11 pada ajang Chengdu Auto Show akhir bulan ini.
CarnewsChina pada Rabu mengabarkan bahwa kendaraan ini diklaim akan menjadi unit andalan bagi perusahaan tersebut. Chery pertama kali memamerkan konsep T11 pada Chery Fulwin New Energy Night 2023 tahun lalu.
Beredar kabar, pada saat itu kendaraan tersebut memiliki dimensi panjang 5190, lebar 1995 dan tinggi mencapai 1800 mm serta jarak sumbu roda 3100 mm.
Baca juga: Chery merilis Tiggo 8 di ajang GIIAS 2024
Dengan dimensi tersebut, menjadikan kendaraan ini sebagai yang paling besar yang pernah diproduksi oleh Fulwin, anak perusahaan dari Chery yang kini didedikasikan untuk menghadirkan kendaraan dengan memanfaatkan energi terbaru.
Informasi resmi menunjukkan bahwa T11 didasarkan pada platform E0X. Mobil ini akan menggunakan sistem hibrida plug-in Kunpeng Super Hybrid C-DM milik Chery yang terdiri atas mesin 1.5T dan motor listrik.
Mesin tersebut memiliki efisiensi termal sebesar 44,5 persen, daya puncak 115 kW (154 hp), dan dapat menghasilkan torsi 220 Nm. Untuk T11, mobil ini diklaim akan dipadukan dengan motor listrik 200 kW untuk menyediakan sistem penggerak semua roda.
Baca juga: CSI pamerkan mobil Tiggo 8 dengan mesin turbo
Konsumsi bahan bakarnya adalah 5,9 l/100 km, waktu akselerasi 0-100 km/jam adalah 5,9 detik, dan jangkauan listrik penuh lebih dari 200 km dengan jangkauan komprehensif lebih dari 1400 km. Laporan menunjukkan bahwa T11 akan menggunakan suspensi double wishbone di depan dan suspensi multi-link di belakang.
Untuk ruang dalamnya, kendaraan ini akan disematkan dengan atap panorama ganda, enam layar penghubung, dan kursi baris kedua dengan penyesuaian lateral dan longitudinal. Fulwin T11 juga diklaim memiliki fungsi berkendara perkotaan NOP.
Baca juga: Chery resmi merilis mobil baru Tiggo 5X, harga di bawah Rp300 juta
Baca juga: Chery Indonesia klarifikasi terkait 'recall' Tiggo 5X
Baca juga: Chery tarik kembali Tiggo 5X Pro, kualitas dan material dipertanyakan