Jakarta (ANTARA) - Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengatakan ingin lebih waspada saat berlaga di semifinal turnamen BWF Super 500 Kumamoto Masters 2024 di Jepang, Sabtu (16/11).
Hal itu menyusul Gregoria yang akan berjumpa dengan pemain muda Korea Selatan Sim Yu Jin pada babak empat besar esok.
“Besok lawan Sim Yu Jin, lawan yang tidak akan mudah juga. Di sini dia mengalahkan unggulan pertama Wang Zhi Yi (China) dua gim langsung, catatan buat saya untuk lebih waspada,” kata Gregoria, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI, Jumat.
Untuk itu, peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024 itu mengatakan akan lebih fokus dan berusaha tampil maksimal sembari menikmati jalannya pertandingan.
“Saya besok ingin tampil lebih bersih, hari ini banyak melakukan kesalahan sendiri. Semoga besok aku bisa menikmati pertandingan dan tidak terbebani,” ujar Gregoria.
Adapun juara Kumamoto Masters edisi 2023 itu berhasil melangkah ke babak semifinal setelah meraih kemenangan atas wakil Denmark Mia Blichfeldt pada partai delapan besar hari ini melalui dua gim langsung 21-16, 21-18.
“Saya rasa dibandingkan pertemuan terakhir, Mia lebih berani untuk menerapkan strategi yang dia mau. Hari ini saya menjadi lebih sulit untuk mengatasinya,” kata Gregoria.
“Saya terbawa pola permainan dia jadi saya sering kewalahan ketika tiba-tiba diserang dengan power-nya yang besar. Tapi Puji Tuhan hari ini masih diberikan kemenangan dan masuk semifinal,” ujarnya menambahkan.
Dengan ini, maka Indonesia memiliki empat wakil di babak empat besar turnamen BWF Super 500 ini. Selain Gregoria, ada juga tunggal putra Jonatan Christie serta dua ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana yang akan saling berhadapan pada esok hari.
