Kuala Kapuas (ANTARA) - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Aswan mengingatkan sekaligus meminta kepada seluruh satuan pendidikan di wilayah setempat, agar mendukung pelaksanaan program nasional pemberian Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi peserta didik.
"Program ini ditujukan bagi peserta didik sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas kesehatan dan gizi anak-anak di lingkungan sekolah," kata Aswan di Kuala Kapuas, Selasa.
Dikatakan, program MBG merupakan langkah strategis untuk memastikan peserta didik mendapatkan asupan gizi yang cukup, sehingga dapat menunjang proses belajar mereka secara optimal. Untuk itu pentingnya keterlibatan pihak sekolah yang dimulai dari tenaga pendidik hingga pengelola atau penyedia, untuk memastikan makanan yang disajikan sesuai dengan standar gizi yang telah ditentukan.
"Saya minta seluruh satuan pendidikan melakukan pengawasan yang ketat terhadap distribusi makanan tersebut, memastikan bahwa makanan diterima oleh peserta didik dalam kondisi yang baik dan layak dikonsumsi," ujarnya.
Selain itu, Aswan menggarisbawahi pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, sekolah, dan orang tua dalam mendukung keberlanjutan program MBG. Kolaborasi ini dinilai sangat penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan produktif bagi para siswa.
"Saya berharap program ini tidak hanya membantu meningkatkan kesehatan anak-anak, tetapi juga menanamkan kesadaran tentang pentingnya pola makan sehat sejak dini," kata Kepala Disdik Kapuas ini.
Baca juga: Kapuas Bugar dan Juara bantu tingkatkan kualitas kesehatan masyarakat
Aswan juga menyampaikan bahwa program MBG ini selaras dengan visi pemerintah untuk menciptakan generasi muda yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.
"Dengan adanya dukungan dari semua pihak, kita dapat memastikan program ini berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi perkembangan peserta didik di Kabupaten Kapuas," harapnya.
Melalui pelaksanaan program ini, tambahnya, diharapkan tidak hanya kesehatan anak yang meningkat, tetapi juga kualitas pendidikan di Kabupaten Kapuas dapat terus berkembang.
Baca juga: Pemberian program MBG bagi peserta didik di Kapuas ditunda 3 Februari 2025
Baca juga: Dinsos Kapuas ingatkan pemdes lakukan verifikasi data penerima KPM dan PKH
Baca juga: Bazar buku murah Disarpustaka Kapuas berhasil jual dua ribu eksemplar buku