Pemkab Katingan bahas prioritas pembangunan daerah lewat RKPD 2026

id katingan,kasongan,kalteng

Pemkab Katingan bahas prioritas pembangunan daerah lewat RKPD 2026

Wabup Katingan Firdaus (dua kiri) saat membuka kegiatan Forum Konsultasi Publik RKPD di Kasongan, kemarin. (ANTARA/Naslee)

Katingan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah (Kalteng) membahas program prioritas pembangunan daerah melalui Forum Konsultasi Publik Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) 2026, di Aula Bapedalitbang.

"Forum ini bertujuan untuk menampung aspirasi masyarakat dan menyusun program pembangunan daerah yang lebih terarah," kata Wakil Bupati Katingan, Firdaus di Kasongan, kemarin.

Dia mengatakan, forum ini penting untuk mengidentifikasi permasalahan dan menentukan arah kebijakan pembangunan tahun 2026. Wakil Bupati yang baru saja dilantik in juga menjelaskan bahwa Bupati Katingan Syaful, saat ini sedang mengikuti kegiatan Kemendagri di Magelang.

“Kegiatan ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk berdiskusi dan menyusun rencana kerja yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” kata Firdaus.

Dalam pertemuan tersebut, Dia menekankan beberapa poin penting dalam penyusunan RKPD 2026, di antaranya untuk menentukan target pembangunan yang belum tercapai, mengidentifikasi masalah dan tantangan pembangunan ke depan.

Kemudian juga menyesuaikan kebijakan daerah dengan program nasional, dan
merancang strategi ekonomi daerah yang berkelanjutan.

Firdaus menerangkan, tema pembangunan Kabupaten Katingan tahun 2026 adalah "Memantapkan struktur ekonomi dengan sumber daya manusia yang berdaya saing menuju Katingan yang maju, mandiri, adil, dan sejahtera".

Dia pun menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), pengembangan produk unggulan daerah, peningkatan pembangunan infrastruktur dan penyediaan sarana produksi UMKM bagi kemajuan daerah.

“Semoga hasil dari forum ini bisa menjadi dasar dalam menyusun program pembangunan yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” kata Firdaus pada acara yang dihadiri perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, akademisi, tokoh masyarakat, serta berbagai lembaga dan asosiasi di Kabupaten Katingan ini.