Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kalimantan Tengah (Kalteng) menyatakan program digitalisasi sekolah menjadi salah satu prioritas pemerintah provinsi.
Pelaksana Tugas Kepala Disdik Kalteng Muhammad Reza Prabowo mengatakan, pemerintah provinsi di bawah kepemimpinan Gubernur Agustiar Sabran telah menjalankan berbagai kebijakan strategis melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kalteng.
"Program digitalisasi sekolah SMA/SMK/SKH menjadi salah satu langkah visioner untuk membangun ekosistem pendidikan berbasis teknologi," terangnya.
Baca juga: Tiga guru dan dua siswa di Palangka Raya terpilih dalam Program BTI
Program tersebut meliputi, Penguatan infrastruktur TIK, seperti bantuan Starlink, panel surya, dan tv interaktif atau papan tulis interaktif.
Kemudian juga ada integrasi platform pembelajaran digital, termasuk e-learning, aplikasi ujian online, dan sistem manajemen sekolah.
"Peningkatan literasi digital guru dan siswa, melalui pelatihan coding, penggunaan AI, hingga penerapan teknologi dalam pembelajaran interaktif," jelasnya.
Baca juga: Pemprov Kalteng lengkapi sarpras SMKN 2 Kumai
Menurutnya digitalisasi pembelajaran di daerah setempat sangat mempengaruhi percepatan modernisasi sistem pendidikan.
Selain itu, kebijakan ini sekaligus sebagai strategi nyata memperluas akses pendidikan ke daerah terpencil, serta meningkatkan pemerataan mutu pendidikan di seluruh wilayah Kalimantan Tengah.
Baca juga: Bupati Kotim tunjuk Yolanda sebagai Plt Kadisdik
Baca juga: Disdik Palangka Raya-BNNK cegah penyalahgunan narkoba oleh pelajar
Baca juga: PENA Kalteng pacu keterlibatan masyarakat dalam pembangunan sektor pendidikan
