Jakarta (ANTARA
News) - Tim putri Amerika Serikat sukses mempertahankan gelar juara
Kejuaraan Dunia Bola Basket 3X3 U-18 setelah mengalahkan Estonia 21-12
di Monumen Nasional, Jakarta, Minggu.
Brianna Turner kembali sukses membawa AS menjadi juara dunia 3X3 U-18, setelah pada 2012 dia melakukannya di Alcobendas, Spanyol.
Kala itu, Brianna bersama dengan Erica McCall, Diamond Deshields dan Kaela Davis sukses menjungkalkan tuan rumah Spanyol 21-13. Kali ini, Brianna mempersembahkan gelar setelah mengalahkan tim kejutan Estoniam bersama rekan-rekan barunya, Katie Lou Samuelson, Arike Ogunbowale dan Gabby Green.
Estonia yang diperkuat Jane Svilberg, Trine Kasemagi, Kadri-Ann Lass dan Kristi Tamp, harus mengakui keunggulan AS meskipun sebelumnya tampil menawan selama merintis jalan menuju final.
Estonia lolos sebagai penghuni peringkat kedua klasemen akhir Pool D dengan empat kemenangan dan satu kali kalah.
Pada babak 16 Besar, Estonia mengalahkan Bulgaria dengan skor 19-17, menuntaskan perlawanan Inggris 15-4 dan ssusah payah menghentikan langkah Italia 14-13.
Sementara AS mengalami nasib serupa dengan rekan-rekan mereka di tim putra, kalah dari Lithuania. Meski demikian, Samuelson dkk cukup beruntung karena kekalahan itu terjadi pada penyisihan Pool B, sehingga mereka lolos sebagai peringkat kedua.
Di babak 16 besar, AS melanjutkan langkah setelah menghempaskan Thailand 21-14, menang 17-15 lewat perpanjangan waktu atas Prancis dan menegaskan keperkasaan mereka di hadapan Spanyol dengan 15-12. Spanyol sendiri mengamankan tempat ketiga setelah mengalahkan Italia 14-7.
Brianna Turner kembali sukses membawa AS menjadi juara dunia 3X3 U-18, setelah pada 2012 dia melakukannya di Alcobendas, Spanyol.
Kala itu, Brianna bersama dengan Erica McCall, Diamond Deshields dan Kaela Davis sukses menjungkalkan tuan rumah Spanyol 21-13. Kali ini, Brianna mempersembahkan gelar setelah mengalahkan tim kejutan Estoniam bersama rekan-rekan barunya, Katie Lou Samuelson, Arike Ogunbowale dan Gabby Green.
Estonia yang diperkuat Jane Svilberg, Trine Kasemagi, Kadri-Ann Lass dan Kristi Tamp, harus mengakui keunggulan AS meskipun sebelumnya tampil menawan selama merintis jalan menuju final.
Estonia lolos sebagai penghuni peringkat kedua klasemen akhir Pool D dengan empat kemenangan dan satu kali kalah.
Pada babak 16 Besar, Estonia mengalahkan Bulgaria dengan skor 19-17, menuntaskan perlawanan Inggris 15-4 dan ssusah payah menghentikan langkah Italia 14-13.
Sementara AS mengalami nasib serupa dengan rekan-rekan mereka di tim putra, kalah dari Lithuania. Meski demikian, Samuelson dkk cukup beruntung karena kekalahan itu terjadi pada penyisihan Pool B, sehingga mereka lolos sebagai peringkat kedua.
Di babak 16 besar, AS melanjutkan langkah setelah menghempaskan Thailand 21-14, menang 17-15 lewat perpanjangan waktu atas Prancis dan menegaskan keperkasaan mereka di hadapan Spanyol dengan 15-12. Spanyol sendiri mengamankan tempat ketiga setelah mengalahkan Italia 14-7.