Kotabaru (ANTARA
News) - Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, perlu memekarkan 3-5
kabupaten baru, untuk mewujudkan rencana pembentukan Provinsi Kalimantan
Tenggara.
Bupati Kotabaru H Irhami Ridjani, Senin mengatakan, kabupaten yang berkeinginan untuk memekarkan kabupaten baru bukan hanya Kotabaru, tetapi Kabupaten Paser, di Kalimantan Timur, juga berencana memekarkan kabupaten baru yang akan diberi nama Kabupaten Paser Selatan.
"Kita sudah sepakat, perlu membentuk Provinsi Kalimantan Tenggara, yang wilayahnya sebagian berasal dari wilayah Kalsel dan sebagian wilayah Kaltim," terangnya.
Tahap pertama yang dilakukan Pemkab Paser, Kalimantan Timur, melakukan tata batas wilayah yang berbatasan dengan Kotabaru. Sebelum memekarkan Kabupaten Paser Selatan, Pemkab Paser meminta tanda tangan Pemkab Kotabaru, sebagai batas wilayah.
"Kami segera melakukan inventarisasi ke lapangan atau ke lokasi yang menjadi batas wilayah ke dua daerah, sebelum kabupaten baru di mekarkan," terangnya.
Irhami mengaku, Kotabaru, mulai mempersiapkan infrastruktur dalam rangka percepatan pemerataan pembangunan dan menyambut rencana pemekaran lima kabupaten baru.
"Kabupaten Kotabaru yang mempunyai luas wilayah hampir seperempat dari wilayah Provinsi Kalimantan Selatan, memiliki potensi untuk memekarkan lima kabupaten baru," imbuhnya.
Lima daerah yang dapat dimekarkan menjadi kabupaten baru, di antaranya, Kabupaten Pamukan terdiri dari Kecamatan Pamukan Utara, Pamukan Barat, Pamukan Selatan, Sampanahan, dan Sungai Durian.
Untuk mewujudkan kabupaten baru di wilayah Pamukan, Kotabaru masih perlu memekarkan satu kecamatan baru, di wilayah tersebut, yakni, Pamukan Timur, sehingga Kabupaten Pamukan memiliki enam kecamatan.
Kecamatan Kelumpang Utara, Kelumpang Tengah, Kelumpang Selatan, Kelumpang Barat, Kelumpang Hulu dan Kelumpang Hilir, dan Hampang menjadi satu kabupaten baru atau Kabupaten Kelumpang.
Sedangkan Kecamatan Pulaulaut Barat, Pulaulaut Kepulauan, Pulaulaut Selatan, Pulaulaut Tanjung Playar, dan Pulau Sembilan, menjadi satu kabupaten baru.
Kecamatan Pulaulaut Timur, Pulau Sebuku dan Pulaulaut Utara menjadi satu kabupaten baru.
"Bahkan Kotabaru juga layak untuk membentuk kota madya, seperti yang terjadi di Malang Jawa Timur, ada Kabupaten Malang dan Kota Madya Malang," tuturnya.
Dikatakan, dengan kabupaten baru di Kalsel, dan di Kaltim tersebut, maka Provinsi Kalimantan Tenggara diharapkan sudah bisa direalisasikan.
Kotabaru kini tengah mempersiapkan diri, agar bisa menjadi ibukota Provinsi Kalimantan Tenggara, dengan mempersiapkan infrastruktur, seperti rumah sakit yang refresentatif, pelabuhan udara, pelabuhan laut yang refresentatif, perguruan tinggi (Universitas), serta lembaga fertikal.
"Mudah-mudahan secara bertahap kita bisa menyiapkan semua syarat agar Kotabaru dipilih menjadi ibu kota provinsi baru tersebut," paparnya. (*)
Bupati Kotabaru H Irhami Ridjani, Senin mengatakan, kabupaten yang berkeinginan untuk memekarkan kabupaten baru bukan hanya Kotabaru, tetapi Kabupaten Paser, di Kalimantan Timur, juga berencana memekarkan kabupaten baru yang akan diberi nama Kabupaten Paser Selatan.
"Kita sudah sepakat, perlu membentuk Provinsi Kalimantan Tenggara, yang wilayahnya sebagian berasal dari wilayah Kalsel dan sebagian wilayah Kaltim," terangnya.
Tahap pertama yang dilakukan Pemkab Paser, Kalimantan Timur, melakukan tata batas wilayah yang berbatasan dengan Kotabaru. Sebelum memekarkan Kabupaten Paser Selatan, Pemkab Paser meminta tanda tangan Pemkab Kotabaru, sebagai batas wilayah.
"Kami segera melakukan inventarisasi ke lapangan atau ke lokasi yang menjadi batas wilayah ke dua daerah, sebelum kabupaten baru di mekarkan," terangnya.
Irhami mengaku, Kotabaru, mulai mempersiapkan infrastruktur dalam rangka percepatan pemerataan pembangunan dan menyambut rencana pemekaran lima kabupaten baru.
"Kabupaten Kotabaru yang mempunyai luas wilayah hampir seperempat dari wilayah Provinsi Kalimantan Selatan, memiliki potensi untuk memekarkan lima kabupaten baru," imbuhnya.
Lima daerah yang dapat dimekarkan menjadi kabupaten baru, di antaranya, Kabupaten Pamukan terdiri dari Kecamatan Pamukan Utara, Pamukan Barat, Pamukan Selatan, Sampanahan, dan Sungai Durian.
Untuk mewujudkan kabupaten baru di wilayah Pamukan, Kotabaru masih perlu memekarkan satu kecamatan baru, di wilayah tersebut, yakni, Pamukan Timur, sehingga Kabupaten Pamukan memiliki enam kecamatan.
Kecamatan Kelumpang Utara, Kelumpang Tengah, Kelumpang Selatan, Kelumpang Barat, Kelumpang Hulu dan Kelumpang Hilir, dan Hampang menjadi satu kabupaten baru atau Kabupaten Kelumpang.
Sedangkan Kecamatan Pulaulaut Barat, Pulaulaut Kepulauan, Pulaulaut Selatan, Pulaulaut Tanjung Playar, dan Pulau Sembilan, menjadi satu kabupaten baru.
Kecamatan Pulaulaut Timur, Pulau Sebuku dan Pulaulaut Utara menjadi satu kabupaten baru.
"Bahkan Kotabaru juga layak untuk membentuk kota madya, seperti yang terjadi di Malang Jawa Timur, ada Kabupaten Malang dan Kota Madya Malang," tuturnya.
Dikatakan, dengan kabupaten baru di Kalsel, dan di Kaltim tersebut, maka Provinsi Kalimantan Tenggara diharapkan sudah bisa direalisasikan.
Kotabaru kini tengah mempersiapkan diri, agar bisa menjadi ibukota Provinsi Kalimantan Tenggara, dengan mempersiapkan infrastruktur, seperti rumah sakit yang refresentatif, pelabuhan udara, pelabuhan laut yang refresentatif, perguruan tinggi (Universitas), serta lembaga fertikal.
"Mudah-mudahan secara bertahap kita bisa menyiapkan semua syarat agar Kotabaru dipilih menjadi ibu kota provinsi baru tersebut," paparnya. (*)