Kuala Kurun (ANTARA) - Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Arit S Bajau mengajak seluruh masyarakat agar menjadikan sesama sebagai sahabat, demi terjaganya situasi keamanan dan ketertiban yang kondusif.
“Hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang. Bersahabat itu merupakan perbuatan yang baik,” ucap Arit usai menghadiri Safari Natal Pemerintah Kabupaten Gumas 2019, di Desa Tanjung Karitak, Kecamatan Sepang, Senin.
Pria kelahiran Desa Sepang Kota, Kecamatan Sepang ini menyebut, menjadikan orang lain sebagai sahabat adalah perbuatan yang baik, supaya tidak muncul perselisihan antara yang satu dengan lainnya.
Baca juga: Pemkot jadwalkan safari Natal untuk serap aspirasi
Secara khusus, dia berharap tema Natal ini yakni “Hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang” dapat diterapkan dengan baik oleh masyarakat dalam hal ini umat Kristiani di Kabupaten Gumas.
“Harapan saya kita semua dapat saling hormat menghormati, hidup rukun dan menjadi sahabat bagi orang lain, supaya tidak ada lagi perselisihan,” kata politisi Partai Berkarya itu.
Legislator yang berasal dari daerah pemilihan I yang meliputi Kecamatan Kurun, Mihing Raya dan Sepang ini mengucapkan selamat Natal kepada seluruh umat Kristiani. Natal diharapkan membawa damai sejahtera bagi seluruh masyarakat.
Bupati Gumas Jaya S Monong dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Wakil Bupati Gumas Efrensia LP Umbing mengajak seluruh masyarakat, khususnya umat Kristiani, untuk memperkuat rasa persaudaraan dan kasih, demi terjaganya hubungan harmonis antarumat beragama.
Baca juga: Komentar Ma'ruf Amin soal ucapan selamat Natal
“Dinamika kehidupan umat beragama di Kabupaten Gumas selama ini terjaga dengan baik, harmonis dan sangat kondusif. Saya harap di masa-masa yang akan datang kondisi seperti ini dapat semakin terjaga,” bebernya.
Menurut dia, makna Natal yang sebenarnya adalah sukacita, karena Natal yang dirayakan setiap bulan Desember merupakan sukacita bagi umat Kristiani, atas kelahiran Yesus Kristus Sang Penebus Dosa.
Orang nomor satu di Kabupaten Gumas itu menyebut, tema Natal tahun ini adalah “Hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang” yang mengacu pada ayat alkitab yang terambil dari Yohanes 15:14-15.
“Tema ini mengingatkan kembali bagi kita umat Kristiani bahwa berkat Yesus Kristus kita dipanggil untuk hidup menurut hikmat ilahi. Yesus Kristus itulah hikmat Allah bagi kita,” demikian Jaya.
Baca juga: Polresta Palangka Raya tingkatkan pengamanan jelang Natal
Baca juga: Natal Nasional GKE perdana berikan energi positif terhadap pembangunan
Baca juga: Kerukunan warga Katingan pembuka perayaan Natal di Sampit
“Hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang. Bersahabat itu merupakan perbuatan yang baik,” ucap Arit usai menghadiri Safari Natal Pemerintah Kabupaten Gumas 2019, di Desa Tanjung Karitak, Kecamatan Sepang, Senin.
Pria kelahiran Desa Sepang Kota, Kecamatan Sepang ini menyebut, menjadikan orang lain sebagai sahabat adalah perbuatan yang baik, supaya tidak muncul perselisihan antara yang satu dengan lainnya.
Baca juga: Pemkot jadwalkan safari Natal untuk serap aspirasi
Secara khusus, dia berharap tema Natal ini yakni “Hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang” dapat diterapkan dengan baik oleh masyarakat dalam hal ini umat Kristiani di Kabupaten Gumas.
“Harapan saya kita semua dapat saling hormat menghormati, hidup rukun dan menjadi sahabat bagi orang lain, supaya tidak ada lagi perselisihan,” kata politisi Partai Berkarya itu.
Legislator yang berasal dari daerah pemilihan I yang meliputi Kecamatan Kurun, Mihing Raya dan Sepang ini mengucapkan selamat Natal kepada seluruh umat Kristiani. Natal diharapkan membawa damai sejahtera bagi seluruh masyarakat.
Bupati Gumas Jaya S Monong dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Wakil Bupati Gumas Efrensia LP Umbing mengajak seluruh masyarakat, khususnya umat Kristiani, untuk memperkuat rasa persaudaraan dan kasih, demi terjaganya hubungan harmonis antarumat beragama.
Baca juga: Komentar Ma'ruf Amin soal ucapan selamat Natal
“Dinamika kehidupan umat beragama di Kabupaten Gumas selama ini terjaga dengan baik, harmonis dan sangat kondusif. Saya harap di masa-masa yang akan datang kondisi seperti ini dapat semakin terjaga,” bebernya.
Menurut dia, makna Natal yang sebenarnya adalah sukacita, karena Natal yang dirayakan setiap bulan Desember merupakan sukacita bagi umat Kristiani, atas kelahiran Yesus Kristus Sang Penebus Dosa.
Orang nomor satu di Kabupaten Gumas itu menyebut, tema Natal tahun ini adalah “Hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang” yang mengacu pada ayat alkitab yang terambil dari Yohanes 15:14-15.
“Tema ini mengingatkan kembali bagi kita umat Kristiani bahwa berkat Yesus Kristus kita dipanggil untuk hidup menurut hikmat ilahi. Yesus Kristus itulah hikmat Allah bagi kita,” demikian Jaya.
Baca juga: Polresta Palangka Raya tingkatkan pengamanan jelang Natal
Baca juga: Natal Nasional GKE perdana berikan energi positif terhadap pembangunan
Baca juga: Kerukunan warga Katingan pembuka perayaan Natal di Sampit