Buntok (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Barito Selatan, Kalimantan Tengah mengimbau perusahaan di wilayah setempat agar menyampaikan laporan kepada pihaknya apabila ada lowongan pekerjaan.
"Kami meminta perusahaan yang berinvestasi di daerah ini agar menyampaikan pemberitahuan apabila melakukan penerimaan karyawan atau tenaga kerja," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Barito Selatan, Agus In'Yulius di Buntok, Rabu.
Ia mengatakan, hal tersebut agar dalam penerimaan karyawan atau tenaga kerja setiap perusahaan yang berinvestasi di daerah ini bisa terpusat di Disnakertrans Barito Selatan.
Karena lanjut dia, apabila memang pihaknya memiliki ketersediaan tenaga kerja yang sebelumnya sudah diberikan pelatihan dan perusahaan memerlukan, maka data tenaga kerja yang memiliki kemampuan tersebut akan disampaikan kepada perusahaan.
Namun, apabila tidak memiliki ketersediaan tenaga kerja yang diperlukan perusahaan, maka pihaknya juga akan tetap mengumumkannya kepada masyarakat Barito Selatan supaya bisa mengetahuinya.
Dikatakannya, adanya informasi lowongan pekerjaan ini juga dalam upaya mempermudah Disnakertrans mengecek kembali apakah mereka yang sudah mengikuti pelatihan sudah bekerja atau belum.
"Termasuk mempermudah dalam pengecekan mereka yang membuat kartu kuning atau AK1 apakah sudah bekerja nantinya dan itu akan terlihat semuanya," ucap Agus In'Yulius.
Pihaknya akan mendata secara keseluruhan para pekerja dan calon pekerja yang berasal dari Barito Selatan, sehingga dapat diketahui berapa jumlah yang tersisa yang belum bekerja.
Agus menambahkan, pihaknya juga sudah membuat situs web dan setiap pengumuman akan dimuat ke dalamnya agar masyarakat bisa mengetahuinya.
Ia mengatakan, Disnakertrans sudah menyampaikan surat kepada perusahaan yang berinvestasi di Barito Selatan agar menyampaikan laporan apabila ada lowongan pekerjaan sesuai surat edaran bupati.
"Sampai saat ini, baru tiga perusahaan saja yang sudah menyampaikan laporan mengenai penerimaan tenaga kerja ke Disnakertrans Barito Selatan," demikian Agus In'Yulius.
"Kami meminta perusahaan yang berinvestasi di daerah ini agar menyampaikan pemberitahuan apabila melakukan penerimaan karyawan atau tenaga kerja," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Barito Selatan, Agus In'Yulius di Buntok, Rabu.
Ia mengatakan, hal tersebut agar dalam penerimaan karyawan atau tenaga kerja setiap perusahaan yang berinvestasi di daerah ini bisa terpusat di Disnakertrans Barito Selatan.
Karena lanjut dia, apabila memang pihaknya memiliki ketersediaan tenaga kerja yang sebelumnya sudah diberikan pelatihan dan perusahaan memerlukan, maka data tenaga kerja yang memiliki kemampuan tersebut akan disampaikan kepada perusahaan.
Namun, apabila tidak memiliki ketersediaan tenaga kerja yang diperlukan perusahaan, maka pihaknya juga akan tetap mengumumkannya kepada masyarakat Barito Selatan supaya bisa mengetahuinya.
Dikatakannya, adanya informasi lowongan pekerjaan ini juga dalam upaya mempermudah Disnakertrans mengecek kembali apakah mereka yang sudah mengikuti pelatihan sudah bekerja atau belum.
"Termasuk mempermudah dalam pengecekan mereka yang membuat kartu kuning atau AK1 apakah sudah bekerja nantinya dan itu akan terlihat semuanya," ucap Agus In'Yulius.
Pihaknya akan mendata secara keseluruhan para pekerja dan calon pekerja yang berasal dari Barito Selatan, sehingga dapat diketahui berapa jumlah yang tersisa yang belum bekerja.
Agus menambahkan, pihaknya juga sudah membuat situs web dan setiap pengumuman akan dimuat ke dalamnya agar masyarakat bisa mengetahuinya.
Ia mengatakan, Disnakertrans sudah menyampaikan surat kepada perusahaan yang berinvestasi di Barito Selatan agar menyampaikan laporan apabila ada lowongan pekerjaan sesuai surat edaran bupati.
"Sampai saat ini, baru tiga perusahaan saja yang sudah menyampaikan laporan mengenai penerimaan tenaga kerja ke Disnakertrans Barito Selatan," demikian Agus In'Yulius.