Kasongan (ANTARA) - Bupati Katingan, Kalimantan Tengah, Sakariyas menyebutkan alokasi Anggaran Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2023 yang akan diterima pemerintah desa di wilayahnya mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.
"ADD tahun 2023 ini sebesar Rp81,076 miliar lebih, mengalami kenaikan dari tahun 2022 sebesar Rp9,9 miliar lebih," kata Bupati Katingan, Sakariyas di Aula Kecamatan Sanaman Mantikei, Kamis.
Hal itu disampaikannya saat melantik dan mengambil sumpah/janji Penjabat Kepala Desa Tumbang Kawei, Kamantu, Kuluk Habuhus, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tumbang Mangu Kecamatan Sanaman Mantikei dan Penjabat Kepala Desa Tabulus Kecamatan Marikit.
Dia menyampaikan kenaikan ADD diikuti juga kenaikan jumlah DD. Pada 2023 ini jumlah DD sebesar Rp130,776 miliar lebih, mengalami kenaikan sebanyak Rp1,166 miliar lebih.
Pada tahun anggaran 2023, pemerintah desa wajib menyediakan anggaran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) minimal 10 persen dan maksimal 25 persen. Dengan demikian masing-masing kepala keluarga akan menerima BLT DD sebesar Rp300 ribu selama 12 bulan.
Baca juga: Bupati Katingan apresiasi dedikasi tokoh KaltengTT Suan
Pemerintah desa diwajibkan juga untuk mengalokasikan biaya operasional pemerintahan desa sebesar tiga persen dari pagu DD di tiap desa.
"Kewajiban menyediakan dana BLT DD bertujuan untuk pemulihan ekonomi akibat dampak Pandemi COVID-19," ujar pria yang pernah menduduki jabatan Kepala Bank Kalteng Cabang Kasongan itu.
Atas kenaikan tersebut, dia mengharapkan para kepala desa agar melaksanakan tugasnya dengan baik dan penuh tanggung jawab serta taat aturan. Kepada para camat dan pendamping desa diminta agar maksimal melakukan pendampingan kepada desa terutama yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan desa.
"Saya mengajak seluruh masyarakat Katingan untuk bersama-sama, tanpa memandang asal-usul, golongan, ras dan lain sebagainya membangun kabupaten tercinta kita ini sehingga apa yang telah dicapai pemimpin sebelumnya dapat ditingkatkan lebih maju lagi," demikian Sakariyas.
Baca juga: Bupati Katingan minta sinergi penanggulangan karhutla lebih ditingkatkan
Baca juga: Bupati Katingan minta penanggulangan bencana dilaksanakan cepat dan terpadu
Baca juga: Pemkab Katingan terus optimalkan layanan perlindungan perempuan dan anak
"ADD tahun 2023 ini sebesar Rp81,076 miliar lebih, mengalami kenaikan dari tahun 2022 sebesar Rp9,9 miliar lebih," kata Bupati Katingan, Sakariyas di Aula Kecamatan Sanaman Mantikei, Kamis.
Hal itu disampaikannya saat melantik dan mengambil sumpah/janji Penjabat Kepala Desa Tumbang Kawei, Kamantu, Kuluk Habuhus, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tumbang Mangu Kecamatan Sanaman Mantikei dan Penjabat Kepala Desa Tabulus Kecamatan Marikit.
Dia menyampaikan kenaikan ADD diikuti juga kenaikan jumlah DD. Pada 2023 ini jumlah DD sebesar Rp130,776 miliar lebih, mengalami kenaikan sebanyak Rp1,166 miliar lebih.
Pada tahun anggaran 2023, pemerintah desa wajib menyediakan anggaran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) minimal 10 persen dan maksimal 25 persen. Dengan demikian masing-masing kepala keluarga akan menerima BLT DD sebesar Rp300 ribu selama 12 bulan.
Baca juga: Bupati Katingan apresiasi dedikasi tokoh KaltengTT Suan
Pemerintah desa diwajibkan juga untuk mengalokasikan biaya operasional pemerintahan desa sebesar tiga persen dari pagu DD di tiap desa.
"Kewajiban menyediakan dana BLT DD bertujuan untuk pemulihan ekonomi akibat dampak Pandemi COVID-19," ujar pria yang pernah menduduki jabatan Kepala Bank Kalteng Cabang Kasongan itu.
Atas kenaikan tersebut, dia mengharapkan para kepala desa agar melaksanakan tugasnya dengan baik dan penuh tanggung jawab serta taat aturan. Kepada para camat dan pendamping desa diminta agar maksimal melakukan pendampingan kepada desa terutama yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan desa.
"Saya mengajak seluruh masyarakat Katingan untuk bersama-sama, tanpa memandang asal-usul, golongan, ras dan lain sebagainya membangun kabupaten tercinta kita ini sehingga apa yang telah dicapai pemimpin sebelumnya dapat ditingkatkan lebih maju lagi," demikian Sakariyas.
Baca juga: Bupati Katingan minta sinergi penanggulangan karhutla lebih ditingkatkan
Baca juga: Bupati Katingan minta penanggulangan bencana dilaksanakan cepat dan terpadu
Baca juga: Pemkab Katingan terus optimalkan layanan perlindungan perempuan dan anak