Sampit (ANTARA) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kotawaringin Timur menjadi pelopor dalam upaya mendorong dan menjaring atlet esports di kalangan wartawan di Kalimantan Tengah.
"Kami sengaja menggelar turnamen esports ini untuk menggali dan menjaring wartawan yang memiliki kemampuan dalam olahraga esports. Banyak yang berminat, tetapi ini kami khususkan untuk anggota PWI," kata Ketua PWI Kotawaringin Timur Siti Fauziah di Sampit, Sabtu.
Turnamen Esports PWI se-Kalimantan Tengah dilaksanakan di Balai Mentaya Sekretariat PWI Kotawaringin Timur di Jalan Achmad Yani Sampit. Kegiatan diikuti lebih dari 30 peserta putra dan putri yang berasal dari Kotawaringin Timur dan sejumlah daerah lain di Kalimantan Tengah.
Kegiatan dibuka Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kotawaringin Timur Wim RK Benung yang hadir mewakili Bupati Halikinnor. Turut hadir saat pembukaan Ketua KONI Ahyar Umar, Kepala Lapas Kelas II B Sampit Agung Supriayanto, Ketua PWI Kalteng Harris Sadikin, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika Diskominfo Kotawaringin Cok Orda Putra Legawa dan pejabat lainnya.
Siang harinya, giliran Wakil Bupati Irawati disusul Ketua DPRD Rinie yang juga menyempatkan hadir ke lokasi turnamen esports tersebut.
Menurut Fauziah, turnamen ini digelar beranjak dari pelaksanaan Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) di Malang pada 2022 lalu. Saat itu esports menjadi salah satu cabang yang dipertandingkan.
Baca juga: Masyarakat wilayah utara Kotim berharap percepatan peningkatan infrastruktur
"Kontingen kita PWI Kalteng saat itu mendapat medali. Salah satu atletnya adalah Muhammad Hamin dari PWI Kotim. Makanya sekarang kami menggelar turnamen esports karena kami yakin banyak wartawan di Kalteng ini yang punya kemampuan yang baik pada cabang ini," kata Fauziah.
Ketua PWI Kalimantan Tengah Harris Sadikin mengapresiasi inisiatif PWI Kotawaringin Timur yang mempelopori menjaring atlet esports di kalangan wartawan. Ini akan menjadi awal yang diharapkan menjadi contoh bagi PWI daerah lainnya di provinsi ini.
"Potensi atlet e-sport luar biasa. Terima kasih PWI Kotim menginisiasi. Ini menjadi awal. Kita akan lebih serius menggali potensi wartawan di bidang olahraga, khususnya e-sport. Saya yakin Kalteng akan mampu berprestasi lebih tinggi," ujar Harris.
Kepala Dispora Kotawaringin Timur Wim RK Benung menyambut positif turnamen esports se-Kalimantan Tengah yang digelar PWI Kotawaringin Timur. Dia berharap kegiatan ini menjaring wartawan yang juga atlet berprestasi di cabang esports.
"Kami berharap ada wartawan yang menjadi bagian atlet esports Kotim pada Porprov Kalteng di Sampit pada Juni nanti. Terima kasih atas bantuan dan dukungan Pers kepada pemerintah daerah dalam pembangunan," demikian Wim RK Benung.
Baca juga: Pemkab Kotim percepat penyusunan Raperda Pajak dan Retribusi Daerah
Baca juga: DPRD Kotim soroti pejabat lamban tanggapi keluhan masyarakat
Baca juga: Inovasi teknologi tepat guna masyarakat Kotim berpotensi dikembangkan skala besar
"Kami sengaja menggelar turnamen esports ini untuk menggali dan menjaring wartawan yang memiliki kemampuan dalam olahraga esports. Banyak yang berminat, tetapi ini kami khususkan untuk anggota PWI," kata Ketua PWI Kotawaringin Timur Siti Fauziah di Sampit, Sabtu.
Turnamen Esports PWI se-Kalimantan Tengah dilaksanakan di Balai Mentaya Sekretariat PWI Kotawaringin Timur di Jalan Achmad Yani Sampit. Kegiatan diikuti lebih dari 30 peserta putra dan putri yang berasal dari Kotawaringin Timur dan sejumlah daerah lain di Kalimantan Tengah.
Kegiatan dibuka Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kotawaringin Timur Wim RK Benung yang hadir mewakili Bupati Halikinnor. Turut hadir saat pembukaan Ketua KONI Ahyar Umar, Kepala Lapas Kelas II B Sampit Agung Supriayanto, Ketua PWI Kalteng Harris Sadikin, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika Diskominfo Kotawaringin Cok Orda Putra Legawa dan pejabat lainnya.
Siang harinya, giliran Wakil Bupati Irawati disusul Ketua DPRD Rinie yang juga menyempatkan hadir ke lokasi turnamen esports tersebut.
Menurut Fauziah, turnamen ini digelar beranjak dari pelaksanaan Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) di Malang pada 2022 lalu. Saat itu esports menjadi salah satu cabang yang dipertandingkan.
Baca juga: Masyarakat wilayah utara Kotim berharap percepatan peningkatan infrastruktur
"Kontingen kita PWI Kalteng saat itu mendapat medali. Salah satu atletnya adalah Muhammad Hamin dari PWI Kotim. Makanya sekarang kami menggelar turnamen esports karena kami yakin banyak wartawan di Kalteng ini yang punya kemampuan yang baik pada cabang ini," kata Fauziah.
Ketua PWI Kalimantan Tengah Harris Sadikin mengapresiasi inisiatif PWI Kotawaringin Timur yang mempelopori menjaring atlet esports di kalangan wartawan. Ini akan menjadi awal yang diharapkan menjadi contoh bagi PWI daerah lainnya di provinsi ini.
"Potensi atlet e-sport luar biasa. Terima kasih PWI Kotim menginisiasi. Ini menjadi awal. Kita akan lebih serius menggali potensi wartawan di bidang olahraga, khususnya e-sport. Saya yakin Kalteng akan mampu berprestasi lebih tinggi," ujar Harris.
Kepala Dispora Kotawaringin Timur Wim RK Benung menyambut positif turnamen esports se-Kalimantan Tengah yang digelar PWI Kotawaringin Timur. Dia berharap kegiatan ini menjaring wartawan yang juga atlet berprestasi di cabang esports.
"Kami berharap ada wartawan yang menjadi bagian atlet esports Kotim pada Porprov Kalteng di Sampit pada Juni nanti. Terima kasih atas bantuan dan dukungan Pers kepada pemerintah daerah dalam pembangunan," demikian Wim RK Benung.
Baca juga: Pemkab Kotim percepat penyusunan Raperda Pajak dan Retribusi Daerah
Baca juga: DPRD Kotim soroti pejabat lamban tanggapi keluhan masyarakat
Baca juga: Inovasi teknologi tepat guna masyarakat Kotim berpotensi dikembangkan skala besar