Pangkalan Bun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, akan meningkatkan upaya untuk menurunkan angka stunting di daerah ini.
"Dalam waktu dekat kami akan mencanangkan program serbuan stunting, hal ini sebagai upaya kita dalam menurunkan angka stunting di Kobar," kata Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kotawaringin Barat Juni Gultom di Pangkalan Bun, Kamis.
Juni mengatakan, penanganan ini tidak hanya dilakukan pihaknya melalui rapat saja, tetapi juga aksi yang nyata di lapangan.
"Ini sebagai bentuk, agar para penderita stunting di Kobar benar benar merasakan mendapatkan perhatian dan penanganan yang serius dari pemerintah," ucapnya.
Juni menyampaikan, pihaknya akan melakukan aksi kevlapangan dengan memberikan bantuan kepada masyarakat yang anaknya menderita stunting atau gagal tumbuh.
"Pemerintah sudah melakukan pendataan yang real di lapangan, dan jumlah penderita stunting di Kabupaten Kobar kurang lebih sebanyak 200 penderita," ungkapnya.
Baca juga: Kobar terbaik ke-2 penghargaan PPKM awards 2023
Juni mengungkapkan, aksi yang akan dilakukan pemerintah di lapangan yaitu dengan memberikan bantuan makanan dan minuman serta vitamin tambahan kepada penderita stunting. Serta melalui posyandu agar masyarakat bisa lebih aktif memeriksakan kesehatan, salah satunya ibu hamil.
Dia menyampaikan, aksi yang dilakukan oleh pemerintah daerah tersebut akan dilaksanakan satu minggu ke depan.
"Untuk anggaran aksi di lapangan ini, juga telah di dukung oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kobar," beber Juni Gultom.
Dalam hal ini pemkab sangat berkomitmen untuk mendukung program nasional dalam menurunkan angka stunting, hingga 14 persen pada tahun 2024.
Pemkab juga akan melakukan aksi sosialisasi tentang hidup sehat, karena melalui pola hidup sehat sangat mempengaruhi turunnya angka stunting.
"Mengubah pola hidup sehat dan lingkungan yang bersih ini sangat penting sekali untuk kita sosialisasikan kepada masyarakat," demikian Juni
Baca juga: Anak dan ibu Seruyan mendapat trauma healing dari polisi
Baca juga: Beberapa desa di Kobar terendam air setinggi 60 cm
Baca juga: Pj Bupati Kobar ingatkan Dishub dan tim tetap solid atasi berbagai persoalan
"Dalam waktu dekat kami akan mencanangkan program serbuan stunting, hal ini sebagai upaya kita dalam menurunkan angka stunting di Kobar," kata Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kotawaringin Barat Juni Gultom di Pangkalan Bun, Kamis.
Juni mengatakan, penanganan ini tidak hanya dilakukan pihaknya melalui rapat saja, tetapi juga aksi yang nyata di lapangan.
"Ini sebagai bentuk, agar para penderita stunting di Kobar benar benar merasakan mendapatkan perhatian dan penanganan yang serius dari pemerintah," ucapnya.
Juni menyampaikan, pihaknya akan melakukan aksi kevlapangan dengan memberikan bantuan kepada masyarakat yang anaknya menderita stunting atau gagal tumbuh.
"Pemerintah sudah melakukan pendataan yang real di lapangan, dan jumlah penderita stunting di Kabupaten Kobar kurang lebih sebanyak 200 penderita," ungkapnya.
Baca juga: Kobar terbaik ke-2 penghargaan PPKM awards 2023
Juni mengungkapkan, aksi yang akan dilakukan pemerintah di lapangan yaitu dengan memberikan bantuan makanan dan minuman serta vitamin tambahan kepada penderita stunting. Serta melalui posyandu agar masyarakat bisa lebih aktif memeriksakan kesehatan, salah satunya ibu hamil.
Dia menyampaikan, aksi yang dilakukan oleh pemerintah daerah tersebut akan dilaksanakan satu minggu ke depan.
"Untuk anggaran aksi di lapangan ini, juga telah di dukung oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kobar," beber Juni Gultom.
Dalam hal ini pemkab sangat berkomitmen untuk mendukung program nasional dalam menurunkan angka stunting, hingga 14 persen pada tahun 2024.
Pemkab juga akan melakukan aksi sosialisasi tentang hidup sehat, karena melalui pola hidup sehat sangat mempengaruhi turunnya angka stunting.
"Mengubah pola hidup sehat dan lingkungan yang bersih ini sangat penting sekali untuk kita sosialisasikan kepada masyarakat," demikian Juni
Baca juga: Anak dan ibu Seruyan mendapat trauma healing dari polisi
Baca juga: Beberapa desa di Kobar terendam air setinggi 60 cm
Baca juga: Pj Bupati Kobar ingatkan Dishub dan tim tetap solid atasi berbagai persoalan