Kuala Kapuas (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Kapuas.
“Simulasi ini bertujuan untuk memastikan kelancaran teknis pemungutan, penghitungan suara, hingga pengunggahan hasil melalui aplikasi Sirekap,” kata Ketua KPU Kabupaten Kapuas, Deden Firmansyah usai kegiatan di Kuala Kapuas, Minggu.
Proses penghitungan dilakukan sesuai aturan, dimulai dari perolehan suara gubernur dan wakil gubernur, diikuti dengan perolehan suara bupati dan wakil bupati. Setelah penghitungan selesai, administrasi model C Hasil akan dilengkapi dan diunggah ke Sirekap.
"Kegiatan ini untuk memantapkan persiapan teknis di lapangan dan memastikan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) memahami tata cara dan prosedur yang sesuai dengan peraturan," jelasnya.
Kegiatan yang berlangsung di halaman KPU Kapuas, jalan Tambun Bungai Kuala Kapuas, dengan melibatkan pemilih dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) 11 Kelurahan Selat Hilir, Kecamatan Selat, Kapuas.
Baca juga: Ribuan masyarakat tumpah ruah ikuti Fun Walk HUT Bank Kalteng di Kapuas
Simulasi pemungutan suara yang dimulai pukul 07.00 WIB dan berakhir pukul 13.00 WIB ini menggunakan Daftar Pemilih Tetap (DPT) riil sebanyak 597 pemilih. Demikian dengan para petugasnya di TPS.
Pengaturan waktu turut disesuaikan dengan prosedur yang berlaku, yakni pemilih DPT diberikan waktu dari pukul 11.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB, sementara pemilih DPK dilayani mulai pukul 12.00 WIB sampai 13.00 WIB.
Kegiatan ini diselenggarakan layaknya situasi di TPS pada perhelatan Pilkada serentak 2024 sesungguhnya yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
Simulasi ini turut dihadiri Kepala Badan Kesbangpol Kapuas, Yunabut, yang mewakili Pj Bupati Kapuas, Darliansjah, serta perwakilan dari Polres Kapuas, Kodim 1011 Kuala Kapuas, Ketua Bawaslu Kapuas, Iswahyudi Wibowo, dan sejumlah pihak lainnya.
Baca juga: Pemkab Kapuas diminta jaga stabilitas stok dan harga bahan pokok
Baca juga: PKK Kapuas bantu kaum perempuan gerakkan perekonomian daerah
Baca juga: Pelajar di Kapuas diberi pemahaman terkait perkawinan usia anak dan perundungan