Sampit (ANTARA) - Sebanyak 38 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, mengikuti tahap lanjutan seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama tahun 2025 di Aula BKPSDM setempat.
"Sebanyak 38 peserta ini mengikuti tahapan penulisan makalah sebagai bagian dari proses seleksi kompetensi manajerial dan substansi jabatan,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kapuas, Usis I Sangkai di Kuala Kapuas, Rabu.
Usai penulisan makalah, proses seleksi berlanjut pada malam harinya dengan tahapan presentasi makalah dan wawancara akhir di hadapan tim Panitia Seleksi (Pansel). Pada sesi ini, masing-masing peserta memaparkan gagasan, inovasi, serta strategi kepemimpinan yang relevan dengan jabatan yang dilamar, sekaligus diuji melalui pendalaman materi oleh para anggota Pansel.
Secara khusus, untuk formasi jabatan Inspektur Daerah, proses wawancara akhir melibatkan anggota Pansel yang berasal dari unsur pengawasan, yaitu Sekretaris Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri. Wawancara dilakukan secara online melalui Zoom Meeting, sebagai bentuk dukungan Kemendagri dalam memastikan seleksi berlangsung profesional serta memenuhi prinsip meritokrasi pada jabatan yang memiliki fungsi strategis di bidang pengawasan.
Baca juga: Pemkab Kapuas gelar konsultasi publik SJB sawit untuk pulihkan kawasan hutan
Tahapan presentasi dan wawancara akhir ini dijadwalkan berlangsung hingga Rabu ini, untuk memberikan kesempatan bagi seluruh peserta menunjukkan kompetensi, integritas, dan kapabilitas mereka secara maksimal.
Terdapat 9 formasi JPT Pratama yang dibuka, seluruhnya setingkat Eselon II.b, yaitu Inspektur Daerah Kabupaten Kapuas, Sekretaris DPRD Kapuas, Kepala BKPSDM Kapuas, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kapuas, Kepala Dinas Pertanian Kapuas, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kapuas, Kepala Dinas Kesehatan Kapuas, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kapuas dan Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kapuas.
Usis mengatakan, seleksi terbuka JPT Pratama Tahun 2025 ini, merupakan komitmen Pemkab Kapuas dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, transparan, dan akuntabel, serta memastikan pejabat yang terpilih nantinya adalah mereka yang paling berkompeten dan memenuhi standar meritokrasi.
“Proses seleksi kita harapkan berjalan lancar hingga tahap akhir sehingga mampu menghasilkan pejabat yang memiliki kemampuan manajerial, wawasan strategis, dan integritas tinggi untuk mendukung peningkatan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Kapuas,” demikian Usis.
Baca juga: Seorang petani di Kapuas Tengah alami luka serius usai dibacok
Baca juga: Gegara kebisingan motor, tetangga nekat bacok IRT di Kapuas Hilir
Baca juga: Bupati Kapuas harap keberadaan HKBP Abraham membuat pelayanan ke jemaat makin optimal