Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah mengamankan dua kapal penangkap cumi-cumi yang beroperasi di perairan laut kabupaten tersebut.
Penyidik Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Seruyan, Agus di Kuala Pembuang, Rabu mengatakan kapal cumi-cumi yang diamankan masing-masing adalah KM Selayar dan KM Untung.
"Kapal penangkap cumi ini berasal dari Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat," katanya.
Ia menjelaskan kapal cumi-cumi KM Selayar yang dinahkodai Suwarna dan KM Untung yang dinahkodai Jari diamankan karena telah melanggar aturan dan kesepakatan tentang wilayah tangkap.
Sesuai aturan, seharusnya kapal penangkap cumi-cumi hanya diperkenankan untuk beroperasi di wilayah atau zona nasional di posisi atas 18 mil laut, namun ketika diamankan, dua kapal tersebut beroperasi di zona provinsi yang berada di delapan mil laut Seruyan.
"Saat ini kedua kapal kita amankan di Markas Komando Polairut Seruyan dan kedua nahkoda kapal masih kita periksa," katanya.
Menurutnya, aktivitas kapal cumi ini sudah melanggar Undang-Undang RI Nomor 45 tahun 2009 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 tahun 2004 Pasal 100 Junto Pasal 7 ayat 2 tentang Jalur Penangkapan Ikan tidak sesuai Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI).
"Untuk pelanggaran awal ini kita berikan pembinaan dan surat teguran, jika pelanggaran kembali dilakukan akan kita pidanakan," katanya.
Ia menambahkan, sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 15 tahun 2011 tentang Perlindungan Nelayan, bahwa upaya preventif atau pengawasan harus terus dilakukan untuk melindungi sumber daya kelautan dan perikanan.
"Kepada seluruh masyarakat kita juga berharap agar bersama-sama menjaga sumber daya kelautan dan perikanan, salah satunya dengan melaporkan setiap pelanggaran yang terjadi di laut agar segera kita tindaklanjuti," katanya.
Berita Terkait
Kapuas raih peringkat tiga di Kalteng turunkan angka stunting
Selasa, 7 Mei 2024 18:25 Wib
Sebanyak 156 Calon PPK untuk Pilkada 2024 di Kotim jalani tes CAT
Selasa, 7 Mei 2024 18:19 Wib
Jenazah tanpa identitas ditemukan hanyut di sungai Katingan
Selasa, 7 Mei 2024 18:10 Wib
Pemda se-Kalteng diminta lebih optimal laksanakan program pengentasan kemiskinan
Selasa, 7 Mei 2024 17:33 Wib
BI berharap pembangunan mesin RtRdan RMU di Kalteng segera diselesaikan
Selasa, 7 Mei 2024 16:45 Wib
Nuryakin-Sirajul Rahman miliki potensi kembali bersama hadapi Pilkada 2024
Selasa, 7 Mei 2024 16:24 Wib
Penduduk usia kerja di Kalteng naik 17,63 ribu orang
Selasa, 7 Mei 2024 15:27 Wib
Diskominfosantik Kalteng bina KIM Gohong optimalkan sektor kerajinan rotan
Selasa, 7 Mei 2024 9:56 Wib