Jakarta (Antara Kalteng) - Is, vokalis band folk independen Pyung Teduh, secara mengejutkan mengumumkan ia akan mundur dari band yang dibuatnya sekitar sepuluh tahun yang lalu.
"Kabar itu benar. Dia akan resmi mundur Januari 2018," kata sound engineer band tersebut, Bayu Fajri, saat dihubungi ANTARA, Rabu.
Saat ini, Payung Teduh masih manggung dalam formasi lengkap Is, Comi (bass), Cito (drum) dan Ivan (guitalele dan terompet hingga akhir tahun ini.
Is dan Comi merupakan dua personel awal Payung Teduh, mereka gemar bernyanyi di kantin sastra Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia hingga akhirnya membentuk band itu.
Selain sebagai vokalis, Is juga mencipta lagu untuk band yang terkenal dengan lirik puitis ini, salah satunya "Angin Pujaan Hujan" yang ada di album "Dunia Batas" tahun 2012 lalu.
Bagaimana kelanjutan Payung Teduh setelah ditinggal sang vokalis?
Bayu memperkirakan band akan tetap berjalan meskipun ditinggal personel yang memiliki pengaruh besar.
"Mungkin orang-orang di dalamnya akan memperjuangkan supaya tetap berjalan," kata dia.
Ia belum mengetahui apakan akan ada konser perpisahan sebelum Is keluar dari band.
Keputusan Is untuk keluar dari grup menurut dia merupakan keputusan pribadi, tidak ada konflik dengan sesama anggota band.