Beijing (Antaranews Kalteng) - FAW-Volkswagen selaku pemegang merek Audi di China, menarik model Audi A6 Hybrid karena kerusakan komponen penghangat udara (heater).
Dilansir Xinhua, Sabtu (16/2) , Otoritas Pasar dan Administrasi China menyatakan terdapat 13 mobil Audi A6 Hybrid yang harus ditarik, antara lain model yang diproduksi pada 2 Juli 2014 hingga 17 September 2014.
Kerusakan pada komponen penghangat udara dapat menimbulkan potensi keselamatan pada pengemudi dan penumpang, menurut pernyataan itu.
FAW-Volkswagen kemudian berjanji untuk memperbaiki atau mengganti bagian yang rusak secara gratis, guna memastikan keamanan para konsumennya.
A6 L e-tron plug-in hybrid merupakan kendaraan ramah lingkungan yang dipasarkan di China, menawarkan daya jelajah sejauh 50 kilometer saat berada dalam mode listrik.
Mobil itu mengusung mesin 2.000cc 4 silinder yang digabungkan dengan kekuatan baterai lithium-ion berkapasitas 14.1 kWh.
Berita Terkait
Menlu China temui Presiden Jokowi di istana
Kamis, 18 April 2024 14:40 Wib
Jonatan Christie melaju ke final BAC 2024 usai kalahkan unggulan pertama
Sabtu, 13 April 2024 22:15 Wib
Bayi WNI berhasil selamat yang diduga akan dijual ke WN China
Jumat, 5 April 2024 21:58 Wib
Prabowo dijadwalkan bertemu Presiden China Xi Jinping
Senin, 1 April 2024 12:39 Wib
Film 'Godzilla x Kong: The New Empire' puncaki box office China
Minggu, 31 Maret 2024 20:12 Wib
Xiaomi merilis mobil listrik SU7 di China
Jumat, 29 Maret 2024 10:12 Wib
Kenaikan harga beras karena pemerintah ekspor beras 2,5 juta ton ke China adalah hoaks!
Rabu, 20 Maret 2024 15:01 Wib
Benarkah salak berisi sabu dari China beredar di Indonesia? Ini faktanya!
Selasa, 19 Maret 2024 8:50 Wib