Indonesia satu dari 5 negara yang berhasil kendalikan pandemi
Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Indonesia menjadi satu dari lima negara di dunia yang berhasil mengendalikan pandemi COVID-19 pada level 1 karena kerja keras dan gotong royong seluruh pihak.
"Kita telah berhasil menjadi satu dari lima negara di dunia yang berhasil mengendalikan pandemi COVID-19 pada level 1. Hal ini menunjukkan kemampuan bangsa kita dalam menghadapi tantangan," kata Presiden Jokowi saat membuka Kongres DPP Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Tahun 2021 di Istana Negara, Jakarta, Senin,
Presiden mengatakan keberhasilan Indonesia mengendalikan pandemi COVID-19 menunjukkan kemampuan bangsa dalam mengubah tantangan sulit menjadi peluang agar mampu bergerak maju.
Baca juga: Jokowi minta Polri kawal investasi di Indonesia
Menurut Presiden, Indonesia juga telah sangat teliti dan hati-hati dalam mengeluarkan kebijakan sehingga mampu mengendalikan pandemi COVID-19 dan secara beriringan memulihkan ekonomi masyarakat.
"Tatkala dunia lockdown dimana mana, kita dengan teliti mengendalikan pandemi dan ekonomi harus digerakkan secara hati hati," ujarnya.
Pandemi COVID-19, kata Presiden, menjadi salah satu tantangan dan disrupsi yang memaksa Indonesia, pun dunia, untuk menerapkan cara-cara pengembangan baru dan tata laksana normalitas baru.
Baca juga: Jokowi apresiasi lomba mural piala Kapolri
"Disrupsi ini harus kita manfaatkan sebagai peluang. Ini ada peluang. Tatkala dunia berhenti sejenak kita harus tetap maju bergerak," tuturnya.
Menurut data terbaru Satgas Penanganan COVID-19, tren penambahan kasus COVID-19 di Indonesia berkisar di ratusan kasus dalam beberapa pekan terakhir, atau menurun signifikan dibanding penambahan puluhan ribu kasus saat puncak gelombang dua kasus COVID-19 di Juli 2021.
Per Minggu (5/12), terdapat 196 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi di seluruh Indonesia, sehingga total kasus COVID-19 terkonfirmasi sejak Maret 2020 hingga saat ini adalah 4.257.685 kasus.
Baca juga: Tak ada rencana Presiden untuk reshuffle kabinet
Baca juga: Hendra Setiawan: Lebih berat lawan pak Jokowi dibanding The Minions
Baca juga: Jokowi contoh baik dalam pelaporan gratifikasi, kata Wamenkumham
"Kita telah berhasil menjadi satu dari lima negara di dunia yang berhasil mengendalikan pandemi COVID-19 pada level 1. Hal ini menunjukkan kemampuan bangsa kita dalam menghadapi tantangan," kata Presiden Jokowi saat membuka Kongres DPP Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Tahun 2021 di Istana Negara, Jakarta, Senin,
Presiden mengatakan keberhasilan Indonesia mengendalikan pandemi COVID-19 menunjukkan kemampuan bangsa dalam mengubah tantangan sulit menjadi peluang agar mampu bergerak maju.
Baca juga: Jokowi minta Polri kawal investasi di Indonesia
Menurut Presiden, Indonesia juga telah sangat teliti dan hati-hati dalam mengeluarkan kebijakan sehingga mampu mengendalikan pandemi COVID-19 dan secara beriringan memulihkan ekonomi masyarakat.
"Tatkala dunia lockdown dimana mana, kita dengan teliti mengendalikan pandemi dan ekonomi harus digerakkan secara hati hati," ujarnya.
Pandemi COVID-19, kata Presiden, menjadi salah satu tantangan dan disrupsi yang memaksa Indonesia, pun dunia, untuk menerapkan cara-cara pengembangan baru dan tata laksana normalitas baru.
Baca juga: Jokowi apresiasi lomba mural piala Kapolri
"Disrupsi ini harus kita manfaatkan sebagai peluang. Ini ada peluang. Tatkala dunia berhenti sejenak kita harus tetap maju bergerak," tuturnya.
Menurut data terbaru Satgas Penanganan COVID-19, tren penambahan kasus COVID-19 di Indonesia berkisar di ratusan kasus dalam beberapa pekan terakhir, atau menurun signifikan dibanding penambahan puluhan ribu kasus saat puncak gelombang dua kasus COVID-19 di Juli 2021.
Per Minggu (5/12), terdapat 196 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi di seluruh Indonesia, sehingga total kasus COVID-19 terkonfirmasi sejak Maret 2020 hingga saat ini adalah 4.257.685 kasus.
Baca juga: Tak ada rencana Presiden untuk reshuffle kabinet
Baca juga: Hendra Setiawan: Lebih berat lawan pak Jokowi dibanding The Minions
Baca juga: Jokowi contoh baik dalam pelaporan gratifikasi, kata Wamenkumham