Bupati Barito Utara harapkan FBIMBT dapat menarik wisatawan

id perahu hias,fbimbt barut,sungai barito,jembatan pangulu iban,barito utara,lomba balap kelotok barut

Bupati Barito Utara harapkan FBIMBT dapat menarik wisatawan

Bupati Barito Utara Nadalsyah berjalan di atas Jembatan Pangulu Iban untuk menyaksikan lomba balap kelotok dan perahu hias di Sungai Barito di Muara Teweh, Senin (27/6/2022).ANTARA/HO-Prokopim Barut

Muara Teweh (ANTARA) - Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Nadalsyah mengharapkan Festival Budaya Iya Mulik Mengkang Turan (FBIMBT) ke depannya dapat masuk dalam agenda pariwisata daerah setempat. 

"Semoga FBIMBT ini dapat menarik para wisatawan untuk berkunjung ke Barito Utara," kata Nadalsyah ketika menyaksikan lomba balap kelotok dan perahu hias di atas Jembatan Pangulu Iban Muara Teweh, Senin. 

Bupati Nadalsyah juga mengapresiasi masyarakat setempat yang turut berpartisipasi dalam peringatan HUT ke-72 Kabupaten Barito Utara, di mana masyarakat ikut memeriahkannya dengan menonton berbagai perlombaan dengan tertib. 

"Juga kepada panitia penyelenggara kami ucapkan terima kasih," kata Nadalsyah. 
 
Masyarakat antusias menyaksikan lomba balap kelotok dan perahu hias di Sungai Barito di Muara Teweh, Senin (27/6/2022).ANTARA/HO-Prokopim Barut


Lomba balap kelotok dan perahu hias ini digelar di Sungai Barito dari kawasan terminal Wayang hingga finis di bawah Jembatan Panghulu Iban atau sepanjang satu kilometer yang diikuti 15 kelotok berpartisipasi dalam lomba balap kelotok, sedangkan perahu hias diikuti enam peserta. 

Untuk para pemenang lomba, nantinya akan diumumkan pada penutupan FBIMBT  dan turut hadir menyaksikan Wakil Bupati Sugianto Panala Putra, Sekda Muhlis, unsur FKPD dan pejabat lainnya.

Lomba ini menjadi tontonan menarik bagi warga di kawasan water front city, di atas Jembatan Pangulu Iban dan di atas rumah lanting baik dari Kelurahan Melayu, Jingah maupun dari Kelurahan Jambu. Sejumlah peserta yang bertanding tampak begitu semangat mengikuti lomba tersebut,tepuk tangan penonton pun seolah membakar jiwa peserta untuk menjadi juara.

"Kegiatan ini juga untuk mempererat tali silaturahim serta berdampak positif sebagai wadah pemilik antar sesama alat transportasi kelotok tradisional di Sungai Barito dan juga untuk melestarikan budaya daerah sekaligus wadah edukasi bagi generasi muda agar lebih mengenal transportasi air tradisional serta sejarah di daerah ini, ujar Nadalsyah.

Baca juga: Bupati harapkan kontingen Popprov Barito Utara raih hasil maksimal

Baca juga: Teweh Tengah juara sepak bola Porkab 2022

Baca juga: Fraksi DPRD Barito Utara sampaikan pemandangan umum raperda PBG