"Sehingga kesadaran masyarakat akan tumbuh dalam menjaga lingkungan bersih dan tidak membuang sampah sembarangan," kata Bardiansyah, di Kuala Kapuas, Sabtu.
Politisi dari Partai Nasdem ini sangat mendukung serta mengapresiasi kegiatan yang dilakukan DLH bersama Karang Taruna Maju Sejahtera Kelurahan Selat Utara, Kecamatan Selat dalam aksi bersih sampah memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023.
Melalui kegiatan yang dilaksanakan, diharapkan memberi manfaat bagi masyarakat maupun pemerintah daerah dalam penanganan sampah di daerah setempat. Seperti yang diketahui bersama, volume sampah di kabupaten setempat berdasarkan data DLH Kapuas per hari mencapai hingga 25 ton.
Baca juga: Kemarin, Waspada maraknya penipuan arisan online di Kalteng hingga oknum guru diduga cabuli muridnya
Kemudian, lanjut wakil rakyat yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas I Kecamatan Selat ini, Tempat Penampungan Akhir (TPA) sampah yang berada di Hadel Palinget, Kecamatan Pulau Petak diprediksi dalam dua tahun akan penuh.
"Harus ada alternatif lainya untuk penempatan sampah di Kapuas yang sehari bisa mencapai 25 ton. Karenanya perlu pemikiran baru untuk lokasi yang lebih representatif," jelasnya.
Dinas Lingkungan Hidup juga diminta lebih sering mengampanyekan tentang penanganan sampah di daerah setempat. Dengan harapan sampah bisa dikendalikan dan tidak menumpuk di berbagai tempat.
“Kampanye bebas sampah secara umum harus berkelanjutan. Ini demi masa depan Kapuas yang lebih tertata, nyaman dan bebas dari sampah. Bebas polusi sampah dambaan semua warga, karenanya kami berharap kepada DLH bisa menanggulangi dan mengelola sampah dengan benar,” demikian Bardiansyah.
Baca juga: Satpol PP Kapuas amankan lima pelajar bolos sekolah
Baca juga: Volume sampah di Kapuas 25 ton per hari
