Puruk Cahu (ANTARA) - DPRD Murung Raya (Mura), menyebut stunting menjadi permasalahan yang harus dihadapi dan ditanggulangi secara terpadu dan terintegrasi melalui antara pemerintah, swasta, tokoh agama dan masyarakat.
Ketua DPRD Mura Doni menyebut Murung Raya tertinggi kasus stunting se Kalteng. “Stunting ini merupakan program nasional ada instruksi presidennya kegiatan bagaimana kita menyalamatkan anak bangsa supaya terhindar dari stutning,” kata Doni, Senin (24/072023).
Doni juga prihatin dan mangajak mari semangat mengatasi stunting di wilayah ini apalagi lahan di Murung Raya luas terkait ketahanan pangan.
Dia mengatakan yang paling berperan adalah dimulai dari lingkungan keluarga dan masyarakat sebagai individu atau pribadi. Yakni dengan membangun ketahanan keluarga secara utuh di berbagai aspek.
Tambahnya, Peran multi sektor harus di koordinasikan melaluI kelembagaan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) yang ada ditingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa,” cetusnya.
Berita Terkait
Upayakan manfaat optimal masyarakat, DPRD Mura dorong percepatan pengerjaan pembangunan
Sabtu, 27 April 2024 7:01 Wib
Pemkab minta penerapan e-kinerja dilakukan semua SOPD di Murung Raya
Jumat, 26 April 2024 22:39 Wib
DPRDKPP Murung Raya di 2024 fokuskan program atasi kawasan kumuh
Jumat, 26 April 2024 17:57 Wib
Forum Puspa Murung Raya perluas pengetahuan perlindungan perempuan dan anak
Jumat, 26 April 2024 9:08 Wib
Pemkab Murung Raya telusuri penyebab lonjakan harga bawang
Jumat, 26 April 2024 7:39 Wib
DPRD Murung Raya minta DPRKPP serius tanggulangi kawasan kumuh
Jumat, 26 April 2024 7:34 Wib
Disdikbud Mura berikan pelatihan PBD dan Sulingjar ke puluhan kepsek
Kamis, 25 April 2024 17:54 Wib
Legislator Mura minta Pemkab anggarkan pembangunan Gedung KONI
Rabu, 24 April 2024 16:33 Wib