Muara Teweh (ANTARA) - Ketua DPRD Kabupaten Barito Utara Hj Mery Rukaini mengajak kepada warga masyarakat di daerah setempat untuk bersama-sama berjuang agar kasus stunting semakin berkurang dan harapannya tidak ada kasus stunting di daerah ini.
“Dengan adanya kegiatan Gebyar Posyandu Polres Barito Utara ini, SDM di daerah kita menjadi sehat dan unggul menuju Indonesia Emas 2045,” kata Mery Rukaini di Muara Teweh, Kamis.
Menurut dia, untuk penanganan agar kasus stunting tidak meningkat, salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah dengan menjadi orang tua asuh bagi balita atau anak yang mengalami atau terindikasi atau ada gejala kasus stunting.
Hal ini, katanya, tentunya akan lebih mudah untuk dapat memberikan perhatian khusus kepada balita atau anak yaitu melalui pemberian makanan tambahan yang sesuai dengan standar gizi.
Ia juga mengatakan dengan melaksanakan kegiatan Gebyar Posyandu Presisi seperti ini, diharapkan orang tua dapat mengetahui kondisi anak-anak mereka apakah terindikasi stunting, atau tidak.
“Jika termasuk dalam kategori stunting, maka orang tua harus lebih bisa fokus untuk memperhatikan pola makan serta asupan gizi pada anak serta tidak memberikan makanan atau jajanan yang kurang bergizi,” kata Mery Rukaini.
Ketua DPRD Barut ajak masyarakat ikut berperan kurangi stunting
Foto Arsip-Ketua DPRD Barito Utara Hj Mery Rukaini memberikan tetesan vitamin A kepada salah satu balita, pada kegiatan Musrenbang Kecamatan Teweh Tengah di Muara Teweh,Senin (4/3/2024).ANTARA/HO-Dinas Kominfosandi Barito Utara
