Harga keyboard aluminium ini setara MacBook Pro

id Icebreaker,Keyboard aluminium

Harga keyboard aluminium ini setara MacBook Pro

Keyboard Icebreaker yang dirilis Serene Industries. ANTARA/Serene Industries/aa.

Jakara (ANTARA) - Sebuah perusahaan bernama Serene Industries merilis keyboard terbaru mereka yakni Icebreaker, terbuat dari satu blok aluminium yang dibentuk oleh mesin CNC.



Dilansir dari The Verge pada Rabu, periode pra pesan keyboard ini telah dibuka dengan harga mulai 1500 dolar AS (Rp24,3 juta) untuk versi menggunakan kabel.



Sedangkan versi Bluetooth wireless dan versi kabel dengan sakelar efek hall magnetik dibanderol seharga 1600 dolar AS (Rp25,9 juta) atau setara dengan harga MacBook Pro M4 14 inci yang baru.



Baca juga: Penjualan Logitech meningkat berkat tren kerja dari rumah



Icebreaker memiliki tombol yang dapat ditukar serta fitur RGB yang dapat dikonfigurasi. Keyboard ini tersedia dalam dua pilihan warna yakni clear dan black.



Serene Industries belum memberikan informasi mengenai periode pengiriman, namun pihaknya mengungkapkan tahap produksi dimulai setelah periode pra pesan ditutup yakni 28 Januari 2025.



Icebreaker hadir dalam bentuk tata letak 65 persen dan berukuran 450 x 44 x 24mm (sekitar 17,7 x 1,7 x 0,9 inci) sedangkan berat keyboard ini tidak disebutkan dalam spesifikasi.



Baca juga: 10 keyboard "gaming" yang layak dilirik gamers



Selain itu, keyboard ini memiliki dial putar EC11 terintegrasi yang dapat dikonfigurasi, peredam silikon ganda untuk membantu mengurangi kebisingan dan getaran, dan baterai 4.000 mAh yang mendukung masa pakai sekitar tiga bulan.



Ada juga fitur premium seperti "perforasi mikro" pada setiap keycap untuk memungkinkan lampu latar LED bersinar, dan titik pemasangan 1/4-20 inci terdiri atas tiga di permukaan port USB-C, dan empat di dasar yang diperuntukkan untuk memasang aksesori seperti dudukan tripod atau lengan monitor.



Menurut pendiri Serene Industries Denis Agarkov desain Icebreaker sebagian terinspirasi oleh Gedung Flatiron di New York City.



Ketika Icebreaker pertama kali diumumkan pada Januari 2024 Agarkov mengatakan bahwa dia ingin menciptakan keyboard yang bertentangan dengan tren yang berlaku dan mengadopsi desain yang lebih khas dan menantang.