Murung Raya (ANTARA) - Anggota DPRD Kabupaten Murung Raya (Mura), Fahriadi menekankan pentingnya ketersediaan buku pelajaran yang memadai sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas pendidikan, terutama di wilayah terpencil.
“Akses terhadap bahan ajar yang memadai menjadi salah satu tantangan utama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah terpencil,” ujar Fahriadi di Puruk Cahu, Rabu (22/1).
Politikus Partai NasDem ini mengatakan, pemanfaatan perpustakaan sekolah harus diperkuat sebagai pusat literasi anak-anak, terutama bagi sekolah yang berada jauh dari pusat kota. Ia menilai, perpustakaan yang berfungsi baik akan memperluas wawasan dan mendukung proses belajar siswa.
Fahriadi mendorong pemerintah daerah untuk lebih serius memperhatikan distribusi buku pelajaran ke sekolah-sekolah di wilayah terpencil. Menurutnya, hal ini penting agar seluruh siswa memiliki kesempatan belajar yang setara tanpa terhambat oleh kondisi geografis.
“Pendidikan yang merata adalah tanggung jawab semua pihak. Tidak boleh ada anak yang tertinggal hanya karena keterbatasan akses,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya perencanaan anggaran yang baik dari pemerintah daerah untuk pembelian buku pelajaran serta pemeliharaan fasilitas perpustakaan sekolah.
“Peran aktif sekolah, guru, dan masyarakat sangat diperlukan untuk mendukung terwujudnya pendidikan yang berkualitas, khususnya di daerah terpencil,” katanya.
Dengan perhatian yang lebih terhadap ketersediaan buku dan fasilitas pendidikan lainnya, Fahriadi berharap tidak ada lagi anak-anak yang kesulitan dalam menempuh pendidikan.
“Semua anak di Indonesia berhak mendapatkan pendidikan yang bermutu dan merata, agar kelak menjadi generasi yang berdaya saing dan berkualitas,” pungkasnya.
