Kuala Kapuas (ANTARA) - Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah, Muhammad Wiyatno menyatakan bahwa pemerintah kabupaten komitmen dan mendukung penuh rencana pembangunan Sekolah Rakyat di wilayah setempat.
Dukungan itu disampaikan dirinya usai menghadiri rapat koordinasi persiapan pembentukan Sekolah Rakyat di daerah setempat, di aula Rapat Rumah jabatan (Rujab) Bupati Kapuas, Rabu.
"Pembangunan Sekolah Rakyat itu langkah strategis dalam memperluas kesempatan belajar bagi anak-anak yang selama ini mengalami keterbatasan akses pendidikan formal," ucapnya.
Adapun rapat koordinasi itu dilaksanakan menindaklanjuti Surat Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor S-33/MS/PR.04.01/3/2024 tanggal 11 Maret 2025, hal dukungan partisipasi Pemerintah Daerah Se-Indonesia dalam pembentukan Sekolah Rakyat.
Dalam rapat tersebut dibahas mengenai pemenuhan semua syarat-syarat yang diperlukan dalam pembangunan sekolah rakyat, terutama syarat lokasi pembangunan sekolah yang berada di desa Batuah Kecamatan Basarang, dengan seluas 10 Hektare.
Melalui rencana pembangunan Sekolah Rakyat ini, Bupati Wiyatno meminta kepada semua pihak terkait untuk mensukseskan kegiatan pembangunan sekolah rakyat dalam rangka mendukung upaya memutus mata rantai kemiskinan melalui bidang pendidikan di Kabupaten Kapuas.
Rapat tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah, Kepala Dinas Sosial Kapuas, Yanmarto, Kepala DPRPUPKP Kapuas Yan Hendri Ale, dan tim tata ruang, Kepala Bapedalitbang, BPKAD dan Kabid yang menangani Aset, Kepala Dinas Pertanian, Camat Basarang dan Kades Batuah dan unsur lainnya.
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Daerah Septedy, menekankan pemenuhan semua syarat yang ditentukan untuk dibawa pada rapat pembahasan di Desk Kemensos pada tanggal 21 April 2025 mendatang di Jakarta.
Baca juga: DPMD Kapuas diminta terus tingkatkan kapasitas sumber daya aparatur desa
Baca juga: Ratusan calon haji di Kapuas jalani vaksinasi
Baca juga: DPRD Kapuas susun rekomendasi terhadap LKPj kepala daerah
Baca juga: Pemkab susun peta potensi peluang investasi di Kapuas
