Sekda Kobar: Transformasi digital bagi layanan pajak mutlak dilakukan

id Sekretaris Daerah Kobar, Sekda Kotawaringin Barat, Kobar, Kalimantan Tengah, Rody Iskandar, Kalteng

Sekda Kobar: Transformasi digital bagi layanan pajak mutlak dilakukan

Sekda Kobar Rody Iskandar. ANTARA/HO.

Pangkalan Bun (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah Rody Iskandar menyatakan bahwa di era sekarang ini, transformasi digital sangat penting sebagai bagian dari reformasi tata kelola keuangan daerah.

"Transformasi digital dalam layanan perpajakan daerah merupakan kebutuhan mutlak, karena semakin pesatnya perkembangan teknologi," kata Rody di Pangkalan Bun, Senin.

Menurutnya, di era saat ini di tuntut untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi salah satu demi menciptakan sistem pemungutan pajak yang efisien, transparan, dan inklusif.

"Tentunya ini untuk memberikan kemudahan bagi wajib pajak termasuk bagi masyarakat di wilayah pedesaan dan terpencil," ucapnya.

Salah satu pemanfaatan teknologi tersebut yaitu melalui layanan digital Anjungan Pajak Mandiri (APM), yang diyakini akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), sekaligus memperkuat akuntabilitas dan kualitas pelayanan publik di bidang perpajakan.

Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kobar Muhammad Nursyah Ikhsan menyampaikan, Inovasi layanan digital Anjungan Pajak Mandiri (APM) merupakan sebuah mesin layanan mandiri yang dirancang untuk mempermudah masyarakat.

"Terutama dalam mengakses dan membayar pajak daerah secara cepat, aman, dan terintegrasi secara digital," disampaikannya.

Baca juga: Guru asal Kobar terpilih mengikuti pertukaran guru Indonesia-Korea

Lanjutnya, pihaknya berharap hadirnya Anjungan Pajak Mandiri ini dapat menghadirkan sistem layanan yang mudah diakses, mampu mengurangi antrean manual, serta mendorong peningkatan kepatuhan wajib pajak secara signifikan.

Dirinya pun berharap kedepannya Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Bara dapat terus membangun komitmen bersama dalam memperkuat tata kelola fiskal yang modern, inklusif, dan berkelanjutan.

"Hal ini guna mewujudkan pembangunan daerah yang merata, responsif, dan berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat," demikian Ikhsan.

Baca juga: Kobar tempat kaji tiru Pemkab Balangan terkait lelang pengelolaan parkir

Baca juga: Kelurahan Raja Seberang wakili Kobar ke tingkat provinsi

Baca juga: Dinas PUPR Kobar tingkatkan kualitas SDM pengelola kontrak konstruksi


Pewarta :
Uploader : Admin 3
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.