Pemkab Murung Raya kembali usulkan Program Listrik Desa ke PLN

id Pemkab Murung Raya, murung Raya, mura, wabup murung Raya, rahmanto muhidin, PLN, listrik desa di murung Raya, Barito, ekonomi, listrik, pln

Pemkab Murung Raya kembali usulkan Program Listrik Desa ke PLN

Wakil Bupati Murung Raya, Rahmanto Muhidin (tengah) saat mengunjungi PLN di Banjarmasin untuk mengusulkan program listrik desa tahun 2026, Selasa (18/11/2025). ANTARA/Dokumentasi Pribadi

Puruk Cahu (ANTARA) - Wakil Bupati Murung Raya, Kalimantan Tengah Rahmanto Muhidin mengunjungi Kantor PLN di Banjarmasin dalam rangka rapat koordinasi untuk mengusulkan Program Listrik Desa tahun 2026.

“Pemerintah daerah kembali mengusulkan program titik listrik desa di tahun 2026, yaitu mulai dari Desa Bumban Tuhup, Cinta Budiman, Makunjung, yang berada di wilayah Kecamatan Barito Tuhup Raya,” kata Rahmanto saat dihubungi, Selasa.

Untuk wilayah Kecamatan Laung Tuhup, Rahmanto mengusulkan mulai dari Desa Biha, Dirung Pundu, Dirung Pinang, Muara Tupuh, Bana Narui, Batu Karang, Beralang, Kalang Duhung, Tumbang Bondang, dan Tahujan Laung.

Sedangkan di wilayah Kecamatan Tanah Siang, Rahmanto menargetkan daerah Dahuan yang ada di Kelurahan Saripoi untuk program listrik desa, termasuk di dekat wilayah perbatasan dengan wilayah Kurung Pajang.

“Kemudian di wilayah dalam kota, yaitu di Jalan 40 dekat Bundaran PMY, di sana banyak permukiman yang belum teraliri listrik, akan kita usulkan masuk dalam program lisdes tahun 2026. Demikian juga untuk wilayah Kecamatan Permata Intan, ada beberapa desa yang kami usulkan,” jelas Rahmanto lagi.

Baca juga: APBD Murung Raya 2026 disahkan Rp1,4 triliun

Dalam pertemuan itu Rahmanto langsung diterima oleh General Manager PLN Kalselteng, Kepala Cabang PLN Kapuas serta Kepala Cabang PLN Banjarmasin, dan juga Kepala UP2K Kalimantan Tengah.

Dengan adanya usulan ke PLN itu, Rahmanto meminta masyarakat Kabupaten Murung Murung untuk mendukung penuh apabila Program Listrik Desa itu sudah turun tahun 2026, dengan tidak ada yang keberatan, tidak menuntut ganti rugi atas lintasan yang dilalui oleh PLN.

“Karena ini murni pembangunan sosial, bukan pembangunan yang sifatnya profit. Kami minta kepada seluruh camat-camat, kades-kades, agar memfasilitasi rencana kegiatan PLN lisdes tahun 2026 nanti,” tambah Rahmanto.

Selain itu Rahmanto menjelaskan usulan pemerintah daerah ke PLN itu merupakan bentuk komitmen bupati-wakil bupati dalam rangka mewujudkan visi-visi Murung Raya terang dan Murung Raya Teraliri Listrik yang tuntas di 2029 mendatang.

“Dari data yang dirilis oleh pemerintah hari ini, kita sudah diangkat 64 persen desa sudah teraliri listrik, sisanya itu yang menjadi target kita dalam tahun-tahun yang akan datang sampai dengan tahun 2029. Mohon doa restu dan dukungan dari warga masyarakat Kabupaten Murung Raya,” demikian Rahmanto.

Baca juga: Ketua DPRD Mura tegaskan terus dukung peningkatan kualitas pendidikan

Baca juga: Kalapeh Baru sasaran pengobatan dan sunatan gratis PPNI Murung Raya

Baca juga: Ketua DPRD Murung Raya harapkan MTQH mampu melahirkan generasi Islami


Pewarta :
Uploader : Admin 2
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.