Palangka Raya  (ANTARA) - Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas)  XIII dilaksanakan di Malang Raya, Jawa Timur pada 20-27 Oktober 2022 setelah kepastian tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jatim Pulung Chausar saat Rapat Kerja Nasional Seksi wartawan Olahraga (SIWO) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) se-Indonesia di Kendari, Sulawesi Tenggara.

Menurut Chausar, Senin, pelaksanaan Porwanas yang berlangsung pada Oktober mendatang, akan mempertandingkan sembilan cabang olahraga di tambah satu cabang olahraga baru.

"Cabor-cabor tersebut adalah atletik, biliar, badminton, bridge, catur, futsal, sepak bola, tenis lapangan, tenis meja dan satu cabor baru eSport. Bukan hanya itu, juga ada lomba tradisional eksebisi untuk pengurus PWI dan Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI)," katanya.

Baca juga: Kalteng siap torehkan prestasi pada Porwanas Jatim

Ia juga menuturkan, pihaknya telah menyiapkan 13 venue atau tempat pertandingan utama. Selain itu ada enam venue cadangan yang seluruhnya ada di Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kabupaten Batu, Jawa Timur.

Di lokasi yang sama Ketua SIWO Jawa Timur Erwin mengatakan, untuk Porwanas mendatang yang akan berlangsung selama tujuh hari.

SIWO Provinsi Jatim akan menanggung penginapan selama tiga hari, sedangkan empat hari sisanya ditanggung oleh daerah masing-masing. SIWO Jatim Akan berusaha sebaik mungkin untuk memperbanyak sarana, sehingga pelaksanaan Porwanas berlangsung cepat sesuai jadwal atau dapat lebih cepat.

Baca juga: Kemenkumham Kalteng tiadakan dinas luar daerah cegah penyebaran COVID-19

"Teknis dan lainnya akan diberitahukan menyusul. Yang jelas persyaratan sama dengan Porwanas sebelumnya. Atlet harus 100 persen uji kompetensi wartawan (UKW). Dengan batasan usia 27 tahun ke atas," katanya, yang disetujui oleh seluruh Ketua SIWO yang hadir.

Sementara itu, Ketua SIWO PWI Kalteng Wahyudi Hendra atau yang akrab disapa Giben saat menghadiri Rakernas, mengimbau kepada seluruh atlet yang bakal ikut dalam ajang bergengsi tersebut, segera meningkatkan intensitas latihan.

Hal ini bertujuan agar ketika dalam perhelatan tersebut para atlit, bisa menyesuaikan fisiknya sehingga hasil yang selama ini ditargetkan masing-masing cabor bisa diraih dengan baik.

"Kami segera memantau kesiapan para atlet PWI Kalteng, kondisi fisik, hingga administrasinya. Kami juga akan tingkatkan latihan dan program latihan terbaik,” demikian Giben.

Baca juga: Polda Kalteng minta masyarakat laporkan jika ada penimbunan minyak goreng

Baca juga: DPRD Palangka Raya: Infrastruktur di pinggiran kota harus diperhatikan

Baca juga: DPRD Palangka Raya minta masyarakat tidak panik hadapi peningkatan COVID-19

Pewarta : Adi Wibowo
Uploader : Admin 2
Copyright © ANTARA 2024