Palangka Raya (ANTARA) - Wakil Ketua I Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Ruselita meminta kepada aparat penegak hukum di wilayah setempat, agar dapat mengusut tuntas dugaan kasus penipuan batalnya konser musik.
"informasinya banyak masyarakat yang sudah membeli tiket, tetapi tiba-tiba konsernya batal. Para korban sudah melapor ke polisi," katanya di Palangka Raya, Kamis.
Menurut legislator Palangka Raya itu, dengan adanya upaya dari aparat dalam mengusut kasus tersebut dinilai dapat menjadi suatu langkah untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat.
Dia mengatakan batalnya konser musik yang terjadi itu, secara tidak langsung telah mencoreng nama Kota Palangka Raya. Bahkan tidak hanya bagi masyarakat di daerah ini, melainkan juga hingga ke masyarakat di luar Kota Palangka Raya.
"Banyak masyarakat yang akhirnya menjadi takut untuk datang ke Kota Palangka Raya. karena adanya kejadian tersebut tentunya citra kita sebagai ibu Kota Kalimantan Tengah menjadi jelek," ujarnya.
Tak hanya itu, lanjut Ruselita, kejadian tersebut juga dinilai akan berdampak pada pendapatan asli daerah (PAD) Kota Palangka Raya. Sebab berdasarkan informasi, pembeli tiket konser musik yang batal kemarin tidak hanya berasal dari Kota Palangka Raya saja, tetapi juga dari provinsi lain, seperti Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat.
"Tentu kan kalau mereka datang itu tidak hanya menonton konser saja, pasti juga akan mengunjungi wisata yang ada di Kota Palangka Raya," ucapnya.
Baca juga: Penjabat Sekda Palangka Raya diharapkan dapat optimalkan jalannya roda pemerintahan
Untuk itu, lanjut srikandi Partai Perindo Kota Palangka Raya ini meminta agar instansi terkait dapat lebih selektif dan memeriksa dengan benar kejelasan berkas cv penyelenggara sebelum memberikan izin.
Dia meyakini, konser musik yang berhasil, yakni yang berkas cv panitia penyelenggaranya resmi dan telah memiliki badan hukum yang jelas.
"Untuk event besar dengan artis ibu kota saya harap bisa ditangani oleh EO acara besar yang aman, berpengalaman dan berkualitas, agar mencegah terjadinya hal serupa," demikian Ruselita.
Baca juga: Tingkatkan sinergitas guna mengejar target penurunan stunting
Baca juga: Legislator ajak masyarakat gemar membaca buku
Baca juga: DPRD Palangka Raya dorong masyarakat berpartisipasi dalam pengelolaan sampah
"informasinya banyak masyarakat yang sudah membeli tiket, tetapi tiba-tiba konsernya batal. Para korban sudah melapor ke polisi," katanya di Palangka Raya, Kamis.
Menurut legislator Palangka Raya itu, dengan adanya upaya dari aparat dalam mengusut kasus tersebut dinilai dapat menjadi suatu langkah untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat.
Dia mengatakan batalnya konser musik yang terjadi itu, secara tidak langsung telah mencoreng nama Kota Palangka Raya. Bahkan tidak hanya bagi masyarakat di daerah ini, melainkan juga hingga ke masyarakat di luar Kota Palangka Raya.
"Banyak masyarakat yang akhirnya menjadi takut untuk datang ke Kota Palangka Raya. karena adanya kejadian tersebut tentunya citra kita sebagai ibu Kota Kalimantan Tengah menjadi jelek," ujarnya.
Tak hanya itu, lanjut Ruselita, kejadian tersebut juga dinilai akan berdampak pada pendapatan asli daerah (PAD) Kota Palangka Raya. Sebab berdasarkan informasi, pembeli tiket konser musik yang batal kemarin tidak hanya berasal dari Kota Palangka Raya saja, tetapi juga dari provinsi lain, seperti Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat.
"Tentu kan kalau mereka datang itu tidak hanya menonton konser saja, pasti juga akan mengunjungi wisata yang ada di Kota Palangka Raya," ucapnya.
Baca juga: Penjabat Sekda Palangka Raya diharapkan dapat optimalkan jalannya roda pemerintahan
Untuk itu, lanjut srikandi Partai Perindo Kota Palangka Raya ini meminta agar instansi terkait dapat lebih selektif dan memeriksa dengan benar kejelasan berkas cv penyelenggara sebelum memberikan izin.
Dia meyakini, konser musik yang berhasil, yakni yang berkas cv panitia penyelenggaranya resmi dan telah memiliki badan hukum yang jelas.
"Untuk event besar dengan artis ibu kota saya harap bisa ditangani oleh EO acara besar yang aman, berpengalaman dan berkualitas, agar mencegah terjadinya hal serupa," demikian Ruselita.
Baca juga: Tingkatkan sinergitas guna mengejar target penurunan stunting
Baca juga: Legislator ajak masyarakat gemar membaca buku
Baca juga: DPRD Palangka Raya dorong masyarakat berpartisipasi dalam pengelolaan sampah