Palangka Raya (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah terus melakukan berbagai upaya dalam pencegahan bencana khususnya di musim kemarau yakni kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Palangka Raya, Heri Fauzi di Palangka Raya, Senin, mengatakan upaya pencegahan karhutla dilakukan sementara ini dengan gencar melaksanakan sosialisasi ke masyarakat.

"Dengan cara langsung turun ke pemukiman warga, melalui media sosial baik itu elektronik maupun media cetak serta ke sekolah-sekolah memberikan materi mitigasi bencana," kata Heri Fauzi.

Dia menuturkan, berdasarkan prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bahwasanya pada Agustus 2024 akan terjadi kemarau. Maka dari dengan adanya prediksi tersebut, berbagai upaya telah dilaksanakan oleh BPBD setempat.

Bahkan para personel baik itu dari BPBD, relawan damkar dan lain sebagainya serta peralatan damkar juga sudah disiagakan dengan tujuan apabila terjadi karhutla, maka semuanya akan gerak.

"sebelumnya ada apel gabungan dan jambore siaga relawan sudah memetakan mana saja daerah yang rawan karhutla, bahkan mereka siap bahu-membahu melakukan penanganan terkait kebencanaan baik itu karhutla maupun bencana lainnya," katanya.

Heri Fauzi mengungkapkan, bahwa ada lima kelurahan di Kota Palangka Raya bergabung dengan posko tim provinsi setempat untuk menjaga wilayahnya agar aman dari bencana karhutla.

Baca juga: Palangka Raya Fair jadi wadah rekreasi UMKM masyarakat

Lima kelurahan tersebut yakni, Kelurahan Kameloh Baru, Sabaru, Kalampangan, Sei Gohong dan Tahai. Mereka bergerak juga di bawah komando provinsi.

"Mereka aktif melaksanakan aksi pencegahan karhutla baik itu patroli di wilayahnya tersebut sejak 11 Juli 2024 hingga 90 hari ke depan. Bahkan setiap kali melaksanakan patroli mereka wajib melaporkan kegiatan tersebut setiap harinya," bebernya.

Berdasarkan informasi di lapangan, dalam beberapa hari ini memang ada beberapa kejadian karhutla. Namun karhutla tersebut dapat dipadamkan dan kejadiannya tidak parah atau luas terbakarnya.

Baca juga: Sebuah rumah kayu di Palangka Raya hangus terbakar

Baca juga: BPBD edukasi mitigasi bencana pelajar di Palangka Raya

Baca juga: Dewan Pers perkuat peran media dalam sukseskan Pilkada 2024

Pewarta : Adi Wibowo
Uploader : Admin 3
Copyright © ANTARA 2024