Palangka Raya (ANTARA) - Sebagai wujud nyata dari kepedulian sosial terhadap pendidikan sejak dini, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UID Kalselteng bersama Srikandi PLN UID Kalselteng berikan bantuan kepada Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Darul Huda yang berlokasi di Tamban Tengah, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.
"Bantuan tersebut merupakan hasil donasi pegawai PLN dan YMB PLN Kalselteng," kata Manager UP3 Kuala Kapuas, Fx Eka Wijayanto, melalui pernyataan yang diterima di Palangka Raya, kemarin.
Bantuan itu meliputi penyediaan fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar seperti meja, kursi, alat tulis sekolah, printer, laptop untuk pengajar, serta bingkisan untuk para guru dan siswa.
Dia mengatakan, kegiatan ini adalah bagian dari komitmen PLN untuk berkontribusi secara positif kepada masyarakat. Tak hanya memberikan bantuan sarana belajar mengajar, namun turut memberikan materi keselamatan ketenagalistrikan kepada para siswa.
“Kami percaya bahwa pendidikan adalah fondasi penting bagi pembangunan masa depan. Dengan adanya dukungan ini, kami berharap dapat mendorong semangat belajar para siswa dan memberikan kenyamanan bagi para guru dalam proses mengajar,” tuturnya.
Ketua Srikandi PLN UID Kalselteng, Astri Rahma Wijayanti, menambahkan bahwa kegiatan ini juga merupakan bentuk nyata dari empati dan kepedulian para perempuan PLN terhadap dunia pendidikan.
“Kami tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga berusaha memberikan ilmu yang bermanfaat bagi generasi penerus bangsa," katanya.
Baca juga: PLN cetak SDM unggul bidang otomotif di Desa Dirung Koram
Dia mengatakan, edukasi mengenai keselamatan ketenagalistrikan sangat penting agar anak-anak lebih waspada dan memahami bahaya yang mungkin ada di sekitar mereka.
Dalam kegiatan yang berlangsung sederhana tersebut, para siswa dan guru di MIS Darul Huda terlihat antusias dan penuh keceriaan yang terpancar dari wajah-wajah yang penuh semangat mengikuti pembelajaran yang disampaikan dengan cara yang interaktif dan menyenangkan.
Melalui kegiatan sosial ini, PLN melalui YBM dan Srikandinya telah menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan yang membutuhkan uluran tangan dari semua pihak.
Diharapkan, langkah ini dapat menginspirasi lebih banyak instansi dan perusahaan lainnya untuk turut berkontribusi dalam memajukan dunia pendidikan di Indonesia, sehingga bisa menjalankan amanat tema Hari Pendidikan pada 2024 yaitu Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kuala Kapuas, Hamidhan mengapresiasi yang tinggi atas bantuan yang diberikan oleh PLN.
Pihaknya pun berbangga karena ada yang peduli dengan pendidikan di sekolah di bawah binaan Kemenag. Sekolah yang dibangun sejak tahun 70-an ini, memiliki 2 dari 6 kelas yang kurang layak untuk digunakan.
"Terima kasih kepada PLN atas programnya yang membawa kebahagiaan sesuai dengan temanya, terlihat dari sambutan tari Manasai yang menggambarkan kegembiraan anak-anak hari ini,” ujar Hamidhan.
Hamidhan menambahkan bahwa bantuan tersebut sangat berarti bagi sekolah terutama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini. Ia juga berharap kerjasama dan perhatian seperti ini dapat terus berlanjut.
Baca juga: PLN UID Kalselteng terangi harapan keluarga di Desa Samba Bakumpai
Baca juga: DPMD fasilitasi kerja sama Pemdes Rawa Subur dalam pemanfaatan FABA
Baca juga: PLN UID-Ombudsman perkuat kolaborasi serap aspirasi pelanggan
"Bantuan tersebut merupakan hasil donasi pegawai PLN dan YMB PLN Kalselteng," kata Manager UP3 Kuala Kapuas, Fx Eka Wijayanto, melalui pernyataan yang diterima di Palangka Raya, kemarin.
Bantuan itu meliputi penyediaan fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar seperti meja, kursi, alat tulis sekolah, printer, laptop untuk pengajar, serta bingkisan untuk para guru dan siswa.
Dia mengatakan, kegiatan ini adalah bagian dari komitmen PLN untuk berkontribusi secara positif kepada masyarakat. Tak hanya memberikan bantuan sarana belajar mengajar, namun turut memberikan materi keselamatan ketenagalistrikan kepada para siswa.
“Kami percaya bahwa pendidikan adalah fondasi penting bagi pembangunan masa depan. Dengan adanya dukungan ini, kami berharap dapat mendorong semangat belajar para siswa dan memberikan kenyamanan bagi para guru dalam proses mengajar,” tuturnya.
Ketua Srikandi PLN UID Kalselteng, Astri Rahma Wijayanti, menambahkan bahwa kegiatan ini juga merupakan bentuk nyata dari empati dan kepedulian para perempuan PLN terhadap dunia pendidikan.
“Kami tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga berusaha memberikan ilmu yang bermanfaat bagi generasi penerus bangsa," katanya.
Baca juga: PLN cetak SDM unggul bidang otomotif di Desa Dirung Koram
Dia mengatakan, edukasi mengenai keselamatan ketenagalistrikan sangat penting agar anak-anak lebih waspada dan memahami bahaya yang mungkin ada di sekitar mereka.
Dalam kegiatan yang berlangsung sederhana tersebut, para siswa dan guru di MIS Darul Huda terlihat antusias dan penuh keceriaan yang terpancar dari wajah-wajah yang penuh semangat mengikuti pembelajaran yang disampaikan dengan cara yang interaktif dan menyenangkan.
Melalui kegiatan sosial ini, PLN melalui YBM dan Srikandinya telah menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan yang membutuhkan uluran tangan dari semua pihak.
Diharapkan, langkah ini dapat menginspirasi lebih banyak instansi dan perusahaan lainnya untuk turut berkontribusi dalam memajukan dunia pendidikan di Indonesia, sehingga bisa menjalankan amanat tema Hari Pendidikan pada 2024 yaitu Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kuala Kapuas, Hamidhan mengapresiasi yang tinggi atas bantuan yang diberikan oleh PLN.
Pihaknya pun berbangga karena ada yang peduli dengan pendidikan di sekolah di bawah binaan Kemenag. Sekolah yang dibangun sejak tahun 70-an ini, memiliki 2 dari 6 kelas yang kurang layak untuk digunakan.
"Terima kasih kepada PLN atas programnya yang membawa kebahagiaan sesuai dengan temanya, terlihat dari sambutan tari Manasai yang menggambarkan kegembiraan anak-anak hari ini,” ujar Hamidhan.
Hamidhan menambahkan bahwa bantuan tersebut sangat berarti bagi sekolah terutama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini. Ia juga berharap kerjasama dan perhatian seperti ini dapat terus berlanjut.
Baca juga: PLN UID Kalselteng terangi harapan keluarga di Desa Samba Bakumpai
Baca juga: DPMD fasilitasi kerja sama Pemdes Rawa Subur dalam pemanfaatan FABA
Baca juga: PLN UID-Ombudsman perkuat kolaborasi serap aspirasi pelanggan