Kuala Kapuas (ANTARA) - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpustaka) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, melakukan pendampingan penggunaan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) bagi desa-desa di Kecamatan Bataguh.
“Ini dalam rangka upaya meningkatkan kualitas pengelolaan arsip di tingkat desa,” kata Kepala Disarpustaka Kabupaten Kapuas, Aswan di Kuala Kapuas, Selasa.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong implementasi tata kelola arsip digital yang efektif, efisien, dan sesuai dengan standar nasional kearsipan.
Pendampingan tersebut dilaksanakan dengan melibatkan aparatur desa sebagai peserta utama. Tim Disarpustaka memberikan penjelasan mendalam mengenai fungsi, manfaat, serta tata cara penggunaan aplikasi Srikandi dalam kegiatan administrasi perkantoran sehari-hari.
Selain itu, peserta juga diberi pelatihan langsung mengenai cara menginput, menyimpan, dan mengelola dokumen digital agar arsip desa tersimpan dengan baik dan mudah diakses kapan saja.
Baca juga: Wabup Kapuas salurkan bantuan korban banjir dan kebakaran di Mandau Talawang
Aswan menjelaskan, bahwa penerapan aplikasi Srikandi merupakan bagian dari transformasi digital di bidang kearsipan yang sejalan dengan program pemerintah pusat. Dengan adanya aplikasi ini, proses administrasi dan pelayanan publik di tingkat desa diharapkan menjadi lebih transparan, akuntabel, serta mendukung efisiensi kerja perangkat desa.
Melalui kegiatan pendampingan ini, Disarpustaka berkomitmen untuk terus membina dan memantau desa-desa dalam penerapan sistem kearsipan digital. Harapannya, seluruh desa di Kabupaten Kapuas, khususnya di Kecamatan Bataguh, mampu menerapkan aplikasi Srikandi secara mandiri.
“Langkah ini menjadi bagian penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang modern, tertib arsip, dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas,” tambahnya.
Dengan demikian, pendampingan penggunaan aplikasi Srikandi tidak hanya memperkuat pengelolaan arsip, tetapi juga menjadi tonggak penting dalam upaya digitalisasi administrasi desa di Kabupaten Kapuas.
Baca juga: Siswa SDN 8 Selat Hilir kunjungi Disarpustaka Kapuas tingkatkan minat baca
Baca juga: Legislator Kapuas dukung penuh program pembangunan Waterfront City
Baca juga: Pemkab Kapuas bentuk Pokja Pendidikan Politik Terpadu
