Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota dan Satuan Tugas (Satgas) Pangan Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah melakukan inspeksi mendadak (sidak) di tingkat distributor yang ada di daerah setempat guna mengetahui distribusi bahan pangan menjelang Natal dan Tahun Baru 2025.
Penjabat Wali Kota (Pj) Wali Kota Palangka Raya Akhmad Husain di Palangka Raya, Jumat, di sela-sela sidak didampingi Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) kota setempat mengatakan, sidak dilakukan untuk memastikan keamanan pasokan bahan pokok serta ketersediaan di tingkat distributor pangan menjelang Natal dan Tahun Baru 2025.
"Hasil pantauan bersama tim di beberapa distributor pangan, ketersediaan pasokan aman, kelancaran distribusi baik, keterjangkauan harga dan komunikasi yang efektif dari seluruh pihak lancar," kata Husain.
Dia menuturkan, untuk ketersediaan barang kebutuhan pokok masyarakat masih aman, tidak ditemukan penimbunan komoditi pangan dan ketersediaan serta stok bahan pangan cukup, serta tidak ditemukan kelangkaan bahan pangan yang berpotensi menimbulkan kenaikan harga yang signifikan.
Baca juga: Legislator Palangka Raya ingatkan pedagang tak jual makanan kedaluwarsa
Selain memantau keamanan pasokan bahan pokok serta ketersediaan di tingkat distributor pangan, sidak juga dilakukan terhadap beberapa SPBU guna memastikan bahan bakar minyak (BBM) aman menjelang akhir tahun.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari program rutin pemerintah, tetapi juga langkah antisipatif untuk memastikan kenyamanan masyarakat Kota Palangka Raya dalam menyambut hari besar keagamaan dan libur akhir tahun.
"Pemkot Palangka Raya bersama pihak terkait akan terus memantau dan memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi dengan baik," bebernya.
Sementara itu, Kepala DPKUKMP Kota Palangka Raya Samsul Rizal menjelaskan bahwa pihaknya selalu bersinergi dengan Tim Satgas Pangan Kota Palangka Raya dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Palangka Raya ketika menjelang Natal dan Tahun Baru 2025.
"Kami harus memastikan distribusi lancar, tidak terjadi kelangkaan barang-barang kebutuhan masyarakat, dan harga stabil jelang Natal dan Tahun Baru 2025," demikian Samsul Rizal.
Baca juga: DPRD Palangka Raya minta masyarakat jauhi judi online
Baca juga: Legislator Palangka Raya yakin diskon tarif listrik mampu tekan inflasi
Baca juga: DPRD Palangka Raya serap aspirasi warga Kelurahan Menteng
Penjabat Wali Kota (Pj) Wali Kota Palangka Raya Akhmad Husain di Palangka Raya, Jumat, di sela-sela sidak didampingi Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) kota setempat mengatakan, sidak dilakukan untuk memastikan keamanan pasokan bahan pokok serta ketersediaan di tingkat distributor pangan menjelang Natal dan Tahun Baru 2025.
"Hasil pantauan bersama tim di beberapa distributor pangan, ketersediaan pasokan aman, kelancaran distribusi baik, keterjangkauan harga dan komunikasi yang efektif dari seluruh pihak lancar," kata Husain.
Dia menuturkan, untuk ketersediaan barang kebutuhan pokok masyarakat masih aman, tidak ditemukan penimbunan komoditi pangan dan ketersediaan serta stok bahan pangan cukup, serta tidak ditemukan kelangkaan bahan pangan yang berpotensi menimbulkan kenaikan harga yang signifikan.
Baca juga: Legislator Palangka Raya ingatkan pedagang tak jual makanan kedaluwarsa
Selain memantau keamanan pasokan bahan pokok serta ketersediaan di tingkat distributor pangan, sidak juga dilakukan terhadap beberapa SPBU guna memastikan bahan bakar minyak (BBM) aman menjelang akhir tahun.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari program rutin pemerintah, tetapi juga langkah antisipatif untuk memastikan kenyamanan masyarakat Kota Palangka Raya dalam menyambut hari besar keagamaan dan libur akhir tahun.
"Pemkot Palangka Raya bersama pihak terkait akan terus memantau dan memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi dengan baik," bebernya.
Sementara itu, Kepala DPKUKMP Kota Palangka Raya Samsul Rizal menjelaskan bahwa pihaknya selalu bersinergi dengan Tim Satgas Pangan Kota Palangka Raya dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Palangka Raya ketika menjelang Natal dan Tahun Baru 2025.
"Kami harus memastikan distribusi lancar, tidak terjadi kelangkaan barang-barang kebutuhan masyarakat, dan harga stabil jelang Natal dan Tahun Baru 2025," demikian Samsul Rizal.
Baca juga: DPRD Palangka Raya minta masyarakat jauhi judi online
Baca juga: Legislator Palangka Raya yakin diskon tarif listrik mampu tekan inflasi
Baca juga: DPRD Palangka Raya serap aspirasi warga Kelurahan Menteng