Palangka Raya (ANTARA) - Wakil Ketua III DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Nenie Adriati Lambung menegaskan pentingnya peran keluarga sebagai lingkup terkecil dalam mencegah perilaku korupsi.

"Pemberantasan korupsi tidak hanya tanggung jawab penegak hukum, tetapi harus dimulai dari pembentukan karakter di lingkungan keluarga," kata Nenie di Palangka Raya, Selasa.

Menurut dirinya, keluarga merupakan tempat pertama seseorang belajar tentang nilai moral, etika, dan tanggung jawab. Nilai-nilai tersebut menjadi pondasi utama dalam membentuk karakter individu yang berintegritas sejak usia dini. Untuk itu, peran orang tua sangat penting dalam menanamkan nilai kejujuran, tanggung jawab, dan disiplin kepada anak-anak.

Legislator Palangka Raya ini pun mengatakan pembentukan karakter yang baik sejak dini, akan berpengaruh besar terhadap perilaku seseorang di masa depan. Sebab, keluarga merupakan tempat pertama seseorang belajar tentang moral dan kejujuran.

"Jika nilai-nilai itu tertanam kuat sejak kecil, maka akan sulit bagi seseorang untuk melakukan tindakan yang melanggar hukum, termasuk korupsi," kata Nenie.

Dia menambahkan, perilaku antikorupsi tidak hanya bisa diajarkan melalui teori, tetapi juga melalui contoh nyata dari orang tua dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, anak-anak dapat meniru dan memahami arti penting kejujuran serta tanggung jawab.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu juga menekankan para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Palangka Raya, agar  selalu menjaga integritas dalam menjalankan tugas. Sebab, ASN memiliki tanggung jawab besar sebagai pelayan publik yang harus mengutamakan kepentingan masyarakat.

"ASN bekerja demi kepentingan masyarakat, bukan untuk keuntungan pribadi," ujarnya.

Baca juga: DPRD Palangka Raya ajak warga terlibat basmi nyamuk Aedes Aegypti

Nenie juga menyoroti pentingnya pengawasan internal di setiap perangkat daerah. Menurutnya, sistem pengawasan yang kuat perlu diimbangi dengan pembinaan karakter dan penanaman nilai etika bagi seluruh pegawai.

Selain itu, dirinya berharap setiap pimpinan perangkat daerah dapat menjadi teladan bagi bawahannya. Ia menilai, keteladanan pimpinan akan membentuk budaya kerja yang jujur dan bertanggung jawab di lingkungan pemerintahan.

"Dengan sinergi antara keluarga, pemerintah, dan masyarakat, ia yakin nilai kejujuran dan integritas dapat menjadi fondasi dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan berkeadilan," demikian Nenie.

Baca juga: DPRD minta pembangunan Puskesmas Menteng selesai tepat waktu

Baca juga: Legislator Palangka Raya sebut pembangunan drainase harus terintegrasi

Baca juga: Komisi II DPRD: Sosialisasi transaksi non-tunai perlu ditingkatkan


Pewarta : Rajib Rizali
Uploader : Admin 3
Copyright © ANTARA 2025