Pangkalan Bun (Antara Kalteng) - Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang jelang arus mudik Lebaran pada tahun 2015, dua maskapai yang beroperasi di Bandara Iskandar Pangkalan Bun mengajukan penambahan penerbangan (extra flight) hanya untuk tujuan Pangkalan Bun – Semarang yang telah penuh pesanan tiketnya pada H-15 lebaran Idul Fitri, sedangkan tujuan Pangkalan Bun – Jakarta dan Surabaya masih normal dan tidak perlu ada "extra flight".
Kepala Bandara Iskandar Pangkalan Bun Khairul Batubara membenarkan saat ini sudah ada maskapai penerbangan yang telah mengajukan "extra flight" jelang Lebaran Idul Fitri ini, yakni Kalstar dan Trigana, namun semuanya hanya untuk tujuan Bandara Ahmad Yani Semarang saja.
Untuk Kalstar, Jelas Khairul, sudah mengajukan surat permohonan untuk extra flight tanggal 12-16 Juli 2015 atau lima hari menjelang Lebaran dengan dua pesawat, sedangkan untuk Trigana juga mengajukan untuk dua hari untuk tanggal 14-15 Juli 2015 hanya satu pesawat saja.
“Extra Flight dilakukan guna mengurai lonjakan calon penumpang dan memastikan seluruh calon penumpang terangkut sesuai dengan jadwal dan rencananya masing-masing, sedangkan untuk Jakarta dan Surabaya masih normal,†kata Khairul Batu Bara.
Pengajuan "extra flight" ini berdasarkan dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pesawat dengan tujuan Semarang paling banyak diburu oleh calon penumpang yang ingin pulang ke kampung halamannya, sedangkan tujuan kota besar lain seperti Jakarta dan Surabaya diperkirakan relatif normal kalaupun ada lonjakan penumpang masih dalam batas kewajaran, ujar Khairul.
Ia menambahkan, untuk "extra flight" ini sangat penting bagi maskapai penerbangan untuk memastikan seluruh calon penumpang pesawat terangkut. Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat sendiri telah mengajukan penambahan pesawat TNI Angkatan Udara, karena penambahan "extra flight" itu sendiri sudah terisi 50 persen untuk Kalstar dengan dua pesawatnya
Untuk menghindari calo tiket pesawat, Kepala bandara ini berharap penumpang bisa melaporkan langsung kepihak Bandara Iskandar, jika merasa harga tiket yang dibeli diluar dari angka kewajaran, maka pihak bandara sendiri akan menindak tegas maskapai penerbangan yang menjual harga tiket melebihi dari batas harga tertinggi seuai dengan aturan yang sudah disepakati.
Berita Terkait
Trigana tergelincir, Bandara Halim ditutup sementara
Sabtu, 20 Maret 2021 16:03 Wib
Kelompok Bersenjata Tembak Pesawat Trigana Di Sinak
Senin, 28 Desember 2015 9:37 Wib
Penerbangan Tak Jelas, Penumpang Kembalikan Tiket
Jumat, 18 September 2015 2:08 Wib
Evakuasi Korban Trigana Terhambat Hujan Lebat
Rabu, 19 Agustus 2015 10:26 Wib
Angkut Korban Trigana, Pemprov Papua Siapkan 24 Ambulans
Rabu, 19 Agustus 2015 10:23 Wib
Posindo Jemput Sisa Uang Terbakar Akibat Kecelakan Trigana Air
Rabu, 19 Agustus 2015 10:19 Wib
Trigana Diminta Proaktif Beri Informasi Musibah Pesawatnya
Selasa, 18 Agustus 2015 11:03 Wib
Tim DVI Mabes Polri Dikirim Ke Jayapura
Selasa, 18 Agustus 2015 9:52 Wib