Dua pesilat Barito Timur raih Gold Medal di Open Festival 2019

id DPRD Kabupaten Barito Timur,dprd bartim,wakil ketua dprd bartim,Ariantho S Muler,pesilat bartim dapat Gold Medal, pesilat bartim juar Word Pencak Sila

Dua pesilat Barito Timur raih Gold Medal di Open Festival 2019

Bayu dan Heri Pratama (kedua dari kanan) naik keatas panggung meneriman Gold Medal Kategori The Best Music di ajang Word Pencak Silat Open Festival 2019 yang dilaksanakan di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta, Selasa. (ist)

Tamiang Layang (ANTARA) - DPRD Kabupaten Barito Timur mengapresiasi pencapaian dua pesilat setempat yang berhasil meraih di Gold Medal Kategori The Best Music, dalam ajang Word Pencak Silat Open Festival 2019 yang dilaksanakan di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta.

Dua pesilat yang mendapat Gold Medal Kategori The Best Music itu bernama Bayu Berkatno dan Heri Pratama dari perguruan Pangundraun Pitu Barito Timur, kata Wakil Ketua DPRD Barito Timur Ariantho S Muler di Tamiang Layang, Selasa.

"Pesilat Andalan Barito Timur Bayu Berkatno bersama rekannya Heri Pratama telah mengharumkan nama Indonesia pada ajang Word Pencak Silat Open Festival 2019," kata Ariantho dihubungi dari Tamiang Layang, Selasa.

Ajang Word Pencak Silat Open Festival 2019 diikuti 12 Negara dan 34 Provinsi di indonesia. Pesilat Barito Timur dari Perguruan Pangundran Pitu bersama Pelatih Antonius Limpau dan Herdiman bergabung bersama kontingen dari Kalimantan Tengah untuk membela Indonesia.

Kontingen Kalimantan Tengah sebanyak 9 orang yang terdiri dari manager, official, pelatih dan 4 Orang pesilat yakni Bayu Berkatno dan Heri Pratama dari Barito Timur sedangkan Norhasanah dan Melda dari perguruan tapak suci Palangkaraya.

"Bayu dan Heri Pratama berhasil mendapat Gold Medal Kategori The Best Music. Sedangkan Norhasanah dan Melda berhasil mendapat Gold medal Kategori The Best Performance," beber Ariantho.

Menurut Wakil Ketua DPRD Bartim yang juga sekaligus Ketua Harian Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Barito Timur, olah raga di Barito Timur akan terus ditingkatkan melalui pembinaan yang berkesinambungan melalui pembangunan sarana dan prasarana olah raga.
Bayu (kiri ujung) dan Heri Pratama (kanan ujung) menunjukkan Gold Medal Kategori The Best Music bersama pesilat lainnya asal Kalteng yakni Norhasanah dan Melda yang berhasil mendapat Gold Medal Kategori The Best Performance. (Foto Istimewa)

Pembinaan untuk kegiatan olah raga juga ditingkatkan anggarannya. Pada tahun anggatan 2019 ini, KONI bersama pemerintah daerah telah menyiapkan anggaran untuk kegiatan olah raga pada Dinas Pariwisata, Budaya Pemuda dan Olah Raga Barito Timur.

Dalam pelaksanaannya, KONI Barito Timur I akan selalu koordinasi dengan dinas teknis dimaksud, agar penggunaan anggaran bisa benar-benar bermanfaat dan untuk memenuhi kebutuhan perkembangan olah raga pada semua cabang olah raga yang telah terdaftar pada KONI Barito Timur.

"Saya ucapkan selamat kepada pesilat Barito Timur, manager dan pelatih yang sudah bekerja keras sehingga mendapat medali emas dan mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional," Ariantho Muler yang juga adalah ketua Perguruan Pangindraun Pitu.

Dijelaskan Ariantho, dalam waktu drkat akan ada penyaluran bonus kepada atlet berprestasi yang meraih media pada pekan olah raga provinsi Kalteng tahun 2018. Saat ini, KONI Barito Timur sedang melaksanakan proses dan kelengkapan administrasi untuk penyalurannya.

Menurut Ariantho, Bupati Barito Timur selaku Ketua Umum KONi Barito Timur Ampera AY Bebas telah memerintahkan untuk melengkapi berkasnya. Dalam penyerahan bonus nanti, KONI akan mengundang semua atlet berprestasi untuk menerima bonus.